Indahnya Persahabatan Duo Gelandang Atalanta di Tengah Konflik Kedua Negaranya

By arizalmuhammad45 - Jumat, 11 Maret 2022 | 17:15 WIB
Striker Atalanta, Ruslan Malinovskyi, merayakan gol ke gawang Inter Milan dalam laga Liga Italia di Stadion Giuseppe Meazza, Sabtu (25/9/2021). (TWITTER.COM/ATALANTA_BC)

BOLASPORT.COM - Persahabatan antara duo gelandang Atalanta, Ruslan Malinovskyi dan Aleksey Miranchuk adalah contoh apik di tengah konflik dua negara mereka, Rusia dan Ukraina.

Sudah sejak 24 Februari 2022 Rusia melakukan agresi militer ke Ukraina dan situasi tersebut telah menimbulkan banyak korban jiwa.

Seruan boikot dan tuntutan sanksi untuk tindakan Rusia terhadap Rusia telah menggema di seluruh daratan Eropa.

Invasi yang dilakukan Rusia ke Ukraina juga telah berimbas ke ranah yang biasa bebas dari politik, yakni sepak bola.

Atalanta menjadi salah satu klub dari Liga Italia yang tengah mewaspadai dampak buruk dari konflik Rusia dan Ukraina.

Baca Juga: Hati-hati Galatasaray, Eric Garcia Sebut Barcelona Bakal Habis-habisan di Leg 2

Hal ini dikarenakan Atalanta dihuni oleh dua pemain dari negara yang sedang berkonflik yaitu Ruslan Malinovsky dari Ukraina dan Aleksey Miranchuck dari Rusia.

Setelah perang antara Rusia dan Ukraina pecah, ruang ganti Atalanta disebut-sebut mulai panas mengingat keberadaan Ruslan Malinovskyi dan Aleksey Miranchuk.

Namun, di balik ketegangan yang terjadi antara Rusia dan Ukraina, Malinovskyi dan Miranchuck justru menampilkan keharmonisannya sebagai sahabat.

Persahabatan duo gelandang La Dea tersebut tetap kuat dan menjalin kerja sama yang apik di dalam dan di luar lapangan.

Baca Juga: PSG Keok di Liga Champions, Torehan Gol Lionel Messi Mandek di Angka 125, Cristiano Ronaldo Aman

Keduanya pun memiliki chemistry yang kuat ketika turun di lapangan dan hal itu diakui oleh rekannya di Atalanta, Davide Zappacosta.

Davide Zappacosta, yang bermain sebagai bek sayap kanan, melihat persahabatan yang indah antara Malinovskyi dan Miranchuck di tengah konflik militer yang melibatkan kedua negara mereka.

"Saat ini situasinya tidak mudah bagi siapa pun, kami tidak bisa membayangkan akan sampai seperti ini," kata Zappacosta, dikutip BolaSport.com dari Goal Internasional.

"Kami mencoba untuk tetap dekat dengan mereka, yang merupakan teman baik."

Baca Juga: Kasihan Lionel Messi, Neymar Bakal Susul Kylian Mbappe Tinggalkan PSG di Musim Panas

"Persahabatan mereka yang indah harus ditunjukkan sebagai contoh bagi mereka yang berperang dalam perang yang tidak masuk akal ini," ujar Zappacosta menambahkan.

Pelatih Atalanta, Gian Piero Gasperini juga turut mengomentari jalinan persahabatan dua gelandang andalannya tersebut.

"Ini menyentuh, apa yang Malinovskyi dan Miranchuk lakukan, apa yang dia jalani, apa yang dia lakukan dengan istri dan seluruh tim," tutur Gian Piero Gasperini.

"Kami menghabiskan banyak waktu untuk menonton apa yang terjadi, seluruh klub terpengaruh. Untuk saya pribadi ini telah mengguncang saya lebih dari virus corona yang sangat buruk di Bergamo."

Baca Juga: Eks Lawan Evan Dimas di Timnas Indonesia Bantu Wolves Ukir Sejarah di Liga Inggris

"Dia punya kerabat, dia punya teman di Ukraina, tapi kami juga dekat dengan Miranchuk."

"Persahabatan mereka yang sangat baik luar biasa dan Miranchuk hampir malu dengan situasi ini dan dia juga pantas dihormati karena orang lebih penting daripada bendera yang mereka wakili," ucap Gasperini menambahkan.

Persahabatan antara Malinovskyi dan Miranchuk sangat pantas untuk dijadikan simbol perdamaian dan pantas di contoh di tengah konflik kedua negara yang tengah berkecamuk.

Di samping itu, terdapay sebuah bendera di tribun dan juga di luar tempat latihan pada pekan ini, yang menggambarkan Malinovskyi dari Ukraina dan Miranchuk dari Rusia, yang saling berjabat tangan.

Baca Juga: Hanya Jalan-jalan saat Lawan Real Madrid, Lionel Messi Disebut Tukang Tipu

Kedua pemain tersebut juga telah menjadi pendukung perdamaian dari invasi Rusia ke Ukraina.

Malinovskyi dan Miranchuk sendiri juga baru-baru ini berperan dalam kemenangan 3-2 atas Bayer Leverkusen di babak 16 besar Liga Europa, Kamis (10/3/2022) atau Jumat dini hari WIB.

Malinovskyi mencetak gol pembuka dan merayakannya golnya dengan mendedikasikan untuk para korban perang Rusia-Ukraina, lalu Miranchuk sendiri baru turun dalam 12 menit terakhir di babak kedua.

Atalanta sendiri sekarang berada di posisi kelima Serie A dan sedang berjuang untuk lolos dari babak 16 besar Liga Europa musim ini.