Lee Zii Jia Diminta Pelatihnya asal Indonesia agar Tidak Sombong Usai Jadi Juara Asia 2022

By Delia Mustikasari - Jumat, 6 Mei 2022 | 12:15 WIB
Pebulu tangkis tunggal putra Malaysia, Lee Zii Jia, pada Kejuaraan Asia 2022 di Muntinlupa Sports Complex, Manila, Filipina. (JERRY LEE DAN EMMAN FLAVIER/BADMINTON ASIA)

Prestasinya baru-baru ini membuat Lee menjadi tunggal putra Malaysia keenam yang dinobatkan sebagai juara Asia.

Baca Juga: Thomas Cup 2022 - Malaysia Harus Patahkan Cengkeraman Ganda Putra Indonesia untuk Menang

Pertanyaannya sekarang adalah apakah dia bisa menjadi lebih baik? Akankah Zii Jia membantu Malaysia mengakhiri penantian 30 tahun mereka untuk Thomas Cup di Bangkok minggu depan? Dan apakah dia akan memenangkan Malaysia medali emas Olimpiade di Paris pada 2024?

"Pertanyaan yang lebih besar adalah bisakah Zii Jia memainkan bulu tangkis tingkat tinggi ini secara konsisten?" kata Indra.

"Saya telah menyebutkan bahwa sangat sedikit untuk memisahkan lima atau 10 pemain teratas di dunia saat ini. Zii Jia bermain sangat baik di All England, namun masih kalah dari Lakshya Sen (India) di semifinal. Dan Lakshya kemudian kalah dari Viktor (Axelsen) pada final."

"Ini tentang konsistensi. Pemain hebat adalah pemain yang bermain bulu tangkis level atas secara konsisten," ucap Indra.

Lee Zii Jia dan tim profesionalnya telah bergabung kembali dengan anggota skuad Malaysia lainnya untuk putaran kedua pelatihan terpusat di Bangkok sebelum Thomas Cup 2022 dimulai pada Minggu (8/5/2022).

Malaysia berada di Grup D bersama juara  Thomas Cup 2014, Jepang, Inggris, dan Amerika Serikat.