BOLASPORT.COM - Real Madrid akan merasakan kerugian satu laga LaLiga jika serius mendatangkan striker Paris Saint-Germain, Kylian Mbappe.
Real Madrid sudah harus dihadapkan dengan satu masalah meski belum memperoleh kepastian kedatangan Kylian Mbappe.
Hingga saat ini, kedua belah pihak belum mengeluarkan pengumuman terkait nasib sang striker.
Mbappe belum juga mengumumkan nasib masa depannya ke khalayak umum.
Kontrak sang striker bersama Paris Saint-Germain akan berakhir pada 30 Juni 2022.
Dia bisa menerima tawaran bertahan PSG atau pindah ke Real Madrid sesuai yang ramai diberitakan.
Namun, kedua hal tersebut sama-sama belum menemui titik terang.
Saat Mbappe masih menunda mengumumkan masa depannya, Real Madrid sibuk mempersiapkan diri untuk final Liga Champions.
Baca Juga: Selamatkan Everton dari Jurang, Frank Lampard Bandingkan dengan Kejayaan di Chelsea
Satu hal yang pasti, Real Madrid akan kehilangan Mbappe pada awal musim jika jadi mendatangkannya.
Dilansir BolaSport.com dari Marca, Mbappe saat ini mendapat skors akumulasi kartu kuning dari Liga Prancis.
Kartu kuning tersebut didapat Mbappe pada laga Liga Prancis pekan ke-37 melawan Montpellier.
Sanksi yang akan diterima Mbappe baru berlaku untuk pekan depan.
Untuk itu, Mbappe masih dapat tampil pada laga Liga Prancis pekan ini melawan Metz.
Laga tersebut bisa menjadi ajang perpisahan Mbappe jika sudah membulatkan tekadnya berganti klub.
Sebagai gantinya, klub baru Mbappe akan menanggung akibat dari skors ini.
Baca Juga: Thomas Tuchel: N'Golo Kante adalah Mo Salah, Van Dijk, dan Mbappe-nya Chelsea
Menurut peraturan FIFA, skors yang diterima oleh Mbappe tetap akan berlaku meski ia berpindah klub.
Untuk itu, ia akan melewatkan laga pertama LaLiga pada musim 2022-2023 jika pindah ke Real Madrid.
Saga transfer Mbappe ke raksasa Liga Spanyol tersebut memang sudah santer terdengar sejak pertengahan musim ini.
Kegagalan PSG meraih gelar Liga Champions musim ini dianggap ikut menjadi faktor pemicu kepergian sang striker.
Yang menarik, Real Madrid merupakan klub yang menyingkirkan PSG dari ajang tersebut.
PSG sendiri belum putus asa untuk mempertahankan salah satu striker andalannya.
Baca Juga: Simpang Siur Masa Depan Kylian Mbappe, Siap Buka Nasib Besok Minggu
Jika bertahan, Mbappe akan berperan besar dalam proyek pengembangan klub.
Sang striker mendapat hak istimewa untuk menentukan transfer pemain dan kepelatihan dalam klub.
Semua penawaran tersebut dilakukan agar Mbappe tidak lepas ke tangan musuh.