BOLASPORT.COM - Khabib Nurmagomedov memiliki dua urusan yang belum selesai dengan Presiden UFC, Dana White. Dua urusan tersebut melibatkan Islam Makhachev dan keikutsertaannya di acara The Ultimate Fighter (TUF).
Setelah pensiun sebagai petarung MMA, Khabib Nurmagomedov masih menjaga relasi dengan Dana White.
Namun terlepas dari hubungan baik mereka, ada satu momen Dana White seolah mengabaikan Khabib Nurmagomedov untuk pertama kalinya.
Momen tersebut diungkapkan sosok berjuluk The Eagle itu tatkala melakukan wawancara dengan Brett Okamoto dari ESPN MMA.
Urusan pertama yang ditanya Nurmagomedov kepada White terkait status sabuk juara kelas ringan UFC yang kosong.
Status Charles Oliveira sebagai pemilik sabuk juara kelas ringan UFC telah dicopot sebelum berlaga pada UFC 274.
Pencopotan sabuk tersebut lantaran Oliveira kelebihan berat badan sebelum berduel dengan Justin Gaethje.
Dalam duel melawan Justin Gaethje, petarung Brasil itu tercatat memenangkan pertarungan.
Baca Juga: Khabib Nurmagomedov Buka Suara Usai Oliveira Cekik Gaethje pada UFC 274
Akan tetapi, UFC tidak memberikan sabuk juara kelas ringan UFC kepada Oliveira walaupun memenangkan duel.
Sebagai gantinya, Oliveira akan dilibatkan lagi dalam duel perebutan gelar melawan siapa pun.
Situasi ini membuat Khabib Nurmagomedov mempromosikan Islam Makhachev untuk disabung dengan Oliveira supaya mereka berduel.
Nurmagomedov sudah meminta kepada UFC untuk memberi kesempatan kepada Makhachev untuk melawan Oliveira.
Namun, Dana White tidak memberi tanggapan atas permintaan yang dilontarkan oleh Nurmagomedov.
"Jujur, ini pertama kalinya dia tidak merespons ketika kami sudah menjalin pembicaraan satu sama lain," kata Nurmagomedov, dilansir BolaSport.com dari MMA News.
"Saya mengirim dia pesan seperti 'Tidak mungkin ada orang yang merebutkan gelar, Islam harus dilibatkan'."
Baca Juga: Cuma 1 Nama yang Bisa Bikin Khabib Nurmagomedov Masuk Oktagon Lagi
"Saya mengirim pesan begitu, tetapi dia tidak memberi tanggapan. Saya pikir dia mungkin sibuk (tertawa)."
"Ini pertama kalinya dan tidak apa-apa. Semua orang membuat kesalahan. Dia akan kembali lebih kuat."
"Anda tahu apa yang menarik? Dia melihatnya. Anda tahu dia membaca pesannya, hanya saja dia tidak menanggapinya (tertawa)," katanya menambahkan.
Selain urusan mengenai Makhachev, Nurmagomedov juga berbicara mengenai keinginan untuk mendapat kesempatan tampil di The Ultimate Fighter (TUF).
Pemilik ajang tarung Eagle FC itu ingin mendapat kesempatan adu taktik sebagai pelatih MMA melawan Tony Ferguson dalam acara TUF.
"Saya tidak ingin memberinya tekanan, tetapi Dana, kami harus menyelesaikan dua bisnis kami yang melibatkan Islam Makhachev dan The Ultimate Fighter (TUF)," tutur Nurmagomedov.
"Tolong hubungi saya lagi. Karena jika tidak, saya akan berada di Las Vegas pada Juni, maka balaslah."
"Dana, sebaiknya kita harus selesaikan urusan, hubungi saya lagi," lanjutnya.
Baca Juga: Manajer Khabib Nurmagomedov Ramal Khamzat Chimaev Jadi Monster 2 Tahun Lagi