Kering Gelar dan Mati Kutu di Tangan Wakil Indonesia, Ganda Putra No 1 Malaysia Akan Dipisah?

By Wahid Fahrur Annas - Sabtu, 28 Mei 2022 | 15:45 WIB
Pasangan ganda putra Malaysia, Aaron Chia/Soh Wooi Yik, pada Kejuaraan Asia 2022 di Muntinlupa Sports Complex, Manila, Filipina. (JERRY LEE DAN EMMAN FLAVIER/BADMINTON ASIA)

BOLASPORT.COM - Pasangan ganda putra Malaysia, Aaron Chia/Soh Wooi Yik, diterpa isu akan dipisah menyusul puasa gelar berkepanjangan.

Lemari trofi Aaron Chia/Soh Wooi Yik masih menyisakan ruang kosong semenjak mereka belum pernah menenangi turnamen sirkuit BWF.

Satu-satunya titel individu yang diraih Chia/Soh dalam beberapa tahun terakhir hanya medali emas SEA Games 2019.

Selain itu pencapaian tertinggi Chia/Soh adalah lolos ke babak final.

Pada BWF World Tour mereka tiga kali lolos final yaitu pada SaarLorLux Open 2018, All England Open 2019, dan Thailand Open 2021 tetapi harus puas hanya menjadi runner-up.

Tahun ini pun Chia/Soh masih kering gelar. Apes, dalam tiga turnamen terakhir langkah mereka selalu dihentikan wakil Indonesia.

Chia/Soh dikalahkan Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan pada final Kejuaraan Asia 2022.

Sementara pada Swiss Open 2022 dan Thailand Open 2022 mereka tumbang di tangan Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto di semifinal.

Padahal tahun lalu Chia/Soh sempat memberi harapan bagi publik Malaysia untuk melihat jawara baru di ganda putra.

Baca Juga: Marcus dan Kevin Sudah Berlatih di Cipayung Lagi, Siap Kembali pada Indonesia Masters 2022