Apriyani/Fadia dalam situasi yang masih diuntungkan usai unggul tiga angka dengan skor 6-3.
Namun Pearly/Thinaah cukup cerdik, mereka seringkali mengandalkan serangan balik untuk menambah angka. Benar saja usai tertinggal tiga angka.
Pearly yang terlihat cukup menonjol bertahan sangat baik dan selalu bisa mengembalikan bola-bola sulit yang dilancarkan Apriyani/Fadia secara bergantian.
Pertandingan berjalan ketat jelang interval, skor masih sama kuat 10-10. Hingga smes keras dari Fadia di depan net tak dapat diredam lagi oleh Pearly, pasangan Indonesia unggul 11-10.
Baca Juga: Link Live Streaming Indonesia Masters 2022 - Perjuangan, Harapan, Kebangkitan, dan Pembuktian
Selepas jeda, Apriyani/Fadia masih kesulitan untuk menghalau serangan-serangan yang tak terduga dari Pearly/Thinnah. Namaun mereka selalu menjaga keunggulan dengan skor 15-12.
Keunggulan tiga angka kembali berhasil disamakan Pearly/Thinaah untuk menyamakan skor menjadi 15-15.
Apriyani/Fadia terus menggempur pertahanan pasangan Malaysia yang sepanjang gim kesatu sangat solid. Kedudukan masih sama 18-18 pada fase-fase krusial.
Namun Pearly/Thinaah berhasil mencatatkan game poin lebih dulu dengan keunggulan dua angka atas Apriyani/Fadia.
Beruntung dua kali kesalahan yang dilakukan pasangan Malaysia mampu menjaga asa Apriyani/Fadia untuk menyamakan kedudukan dan memaksa set poin.