Pochettino Punya Permintaan Macam-macam, PSG Tunda Pemecatan

By Sri Mulyati - Kamis, 30 Juni 2022 | 14:30 WIB
Pelatih Paris Saint-Germain, Mauricio Pochettino (TWITTER.COM/PSG_ENGLISH)

BOLASPORT.COM - Paris Saint-Germain (PSG) menunda pemecatan pelatih mereka, Mauricio Pochettino, karena sang pelatih memiliki permintaan yang macam-macam.

Kepergian Mauricio Pochettino dari Paris Saint-Germain masih bergantung pada kesepakatan pesangon antara kedua belah pihak.

Hingga saat ini, baik PSG maupun Pochettino belum menemui kesepakatan terkait pesangon yang diberikan.

Isu pemecatan Pochettino sendiri sudah beredar sejak penyerang PSG, Kylian Mbappe, memperpanjang kontrak pada bulan lalu.

Perpanjangan kontrak Mbappe disebut mengorbankan dua staf dan Pochettino menjadi salah satunya.

Satu korban lainnya, Leonardo, justru sudah dipecat sebagai direktur olahraga dan diganti oleh Luis Campos.

Tidak seperti pemecatan Leonardo yang berjalan lancar, Pochettino justru memiliki jalan yang berliku.

Ada satu penyebab utama yang membuat negosiasi pemecatan Pochettino mundur hingga lebih dari sebulan.

Baca Juga: Presiden Kehormatan Bayern Muenchen Minta Barcelona Tak Buang Waktu Kejar Robert Lewandowski

Dilansir BolaSport.com dari Marca, PSG belum menyetujui permintaan Pochettino tentang cara pembayaran pesangonnya.

Pochettino menginginkan pesangon berupa pembayaran gaji untuk sisa satu tahun kontraknya.

Selain itu, pelatih asal Argentina tersebut juga meminta pesangonnya dibayar setiap bulan hingga ia mendapat pekerjaan baru.

Permintaan Pochettino tersebut hingga saat ini belum disetujui oleh PSG yang juga menolak pembayaran pesangon secara penuh.

Meski masih mengalami beberapa kendala, kepergian Pochettino dari PSG sendiri tinggal menunggu waktu.

PSG sudah menemukan pengganti dalam diri Christophe Galtier yang sebelumnya melatih Lille dan Nice.

Saat menangani Lille, Galtier mampu mengantarkan klub tersebut menjuarai Liga Prancis musim 2020-2021.

Baca Juga: Cristiano Ronaldo Buat Erik ten Hag Ingin Kerja Sama di Man United Berkat 24 Gol

Prestasi Galtier tersebut meyakinkan PSG untuk menjadi pengganti Pochettino.

Namun, sebelum kesepakatan pesangon Pochettino tercapai, Galtier belum bisa diumumkan sebagai pelatih baru PSG.

Saat ini, negosiasi antara Pochettino dan PSG terus dilakukan secara teratur.

Permasalahan ini bisa dibawa ke ranah hukum jika kesepakatan sulit dicapai oleh kedua belah pihak.

Baca Juga: CEO Juventus Akui Tak Sanggup Tahan De Ligt yang Kena Godaan Chelsea

Akan tetapi, Pochettino dan PSG belum mau mempertimbangkan untuk menempuh jalur ini.

Keduanya yakin negosiasi akan membuahkan hasil yang sama-sama menyenangkan dua belah pihak.