Piala Dunia - Pelatih Timnas Maroko Hattrick Dipecat 3 Bulan Jelang Turnamen, Hakim Ziyech Siap Comeback

By Beri Bagja - Senin, 15 Agustus 2022 | 10:45 WIB
Vahid Halilhodzic memeluk Achraf Hakimi setelah cetak gol untuk timnas Maroko di laga Piala Afrika melawan Malawi di Yaounde, Kamerun (25/1/2022). (KENZO TRIBOUILLARD/AFP)

Problem komunikasi, manajemen tim yang 'kasar', serta kehilangan kepercayaan dari pemainnya menjadi alasan PHK bagi Halilhodzic.

Mundur lebih jauh 12 tahun silam, dia juga diberhentikan timnas Pantai Gading hanya 6 bulan menjelang Piala Dunia 2010.

Posisinya digantikan Sven-Goran Eriksson setelah Didier Drogba dkk gagal memenuhi target di Piala Afrika tahun yang sama.

Di luar itu, Halilhodzic berhasil mengantar timnas Aljazair mencapai titik terbaiknya di Piala Dunia 2014 kala melaju sampai babak 16 besar.

Dengan kepergian Halilhodzic, pintu bagi dua bintang terdepan Maroko di klub Eropa, yaitu Hakim Ziyech dan Noussair Mazraoui, terbuka lebar.

Sang pelatih terlibat konflik dengan Ziyech saat menuding gelandang serang Chelsea itu pura-pura cedera sehingga tak bisa memperkuat timnas.

Baca Juga: PIALA DUNIA - Rapor Merah Afrika Selatan di Antara Deretan Tuan Rumah 

Konflik ini membuat Ziyech memutuskan pensiun dini dari tugas membela negaranya sejak Februari 2022.

Terakhir kali dia tampil untuk timnas pada Juni 2021 dalam laga uji coba melawan Burkina Faso.

Sebulan kemudian, Ziyech dan Mazraoui juga menolak undangan untuk memperkuat timnas Maroko dari Halilhodzic.