Kejuaraan Dunia 2022 - Dihadang Ahsan/Hendra, Andalan Rexy Mainaky Ogah Tertekan Bikin Sejarah Malaysia

By Agung Kurniawan - Sabtu, 27 Agustus 2022 | 14:15 WIB
Ekspresi ganda putra Malaysia, Aaron Chia/Soh Wooi Yik usai melaju ke final Kejuaraan Dunia 2022 di Tokyo, Jepang, Sabtu (27/8/2022) (Raphael Sachetat/BADMINTON PHOTO)

Melihat hal itu, Aaron Chia tak ingin terbebani lantaran misi belum sepenuhnya usai hingga mereka benar-benar mengalahkan Ahsan/Hendra.

Ganda putra peringkat keenam dunia tersebut ingin fokus mengingat Ahsan/Hendra memiliki rekor apik dengan pernah menjadi juara dunia sebanyak tiga kali.

"Tentang itu kami akan mengesampingkan dulu, kami akan fokus apa yang harus kami lakukan besok, misi belum selesai," kata Aaron Chia.

"Kami tak ingin memberikan banyak tekanan pada diri sendiri untuk membuat sejarah menjadi yang pertama untuk Malaysia, kami hanya ingin fokus pada pertandingan besok," imbuhnya.

Sedangkan Soh Wooi Yik merasa percaya diri bisa menumbangkan ganda putra peringkat ketiga dunia itu lantaran memiliki usia lebih muda.

"Saya pikir kami masih muda dan kami tidak takut apa pun itu," ucap Soh Wooi Yik menegaskan.

"Jika ini final pertama kami maka harus mengerahkan segalanya, bermain sungguh-sungguh dengan kepercayaan diri dan taktik kami."

"Saya tahu mereka juara dunia dan memiliki pengalaman tapi kami lebih muda dan sudah bertemu sebelumnya jadi kami akan berjuang," imbuhnya.

Baca Juga: Kejuaraan Dunia 2022 - Indonesia Vs Malaysia di Final, Daddies Ditantang Si Rival Terkutuk Chia/Soh