Kejuaraan Dunia 2022 - Puas dan Kecewa Usai Ganda Putri Thailand Gagal Ukir Sejarah

By Fauzi Handoko Arif - Sabtu, 27 Agustus 2022 | 20:30 WIB
Puttita Supajirakul/Sapsiree Taerattanachai (Thailand) dan Kim So-yeong/Kong Hee-yong (Korea Selatan) bersalaman setelah berduel di semifinal Kejuaraan Dunia 2022 di Tokyo, Jepang, Jumat (27/8/2022). (ERIKA SAWAUCHI/BADMINTON PHOTO)

 "Tentu saja kami kecewa karena kami punya kans untuk masuk final. Kami punya kesempatan, tetapi dalam situasi seperti itu sangat sulit," tambahnya.

Supajirakul/Taerattanachai diketahui belum memainkan turnamen pada musim ini.

Mereka mengakui telah sepakat untuk berpisah pada 2022. Tetapi kemudian kembali bermain berdua lagi usai mendapat undangan BWF untuk tampil pada Kejuaraan Dunia 2022.

Baca Juga: Kejuaraan Dunia 2022 - Habis Bikin Sejarah, Juara Eropa Kena Bantai dengan Skor 1 Digit

Supajirakul kini fokus bermain di ganda putri bersama dengan Supissara Paewsampran, sedangkan Taerattanachai bersama dengan Dechapol Puavaranukroh di ganda campuran.

"Kami telah memutuskan untuk mengubah kemitraan kami, tetapi karena kami memiliki poin yang cukup untuk lolos ke Kejuaraan Dunia, kami memutuskan untuk berpartisipasi," ungkap Supajirakul.

Sementara Kim/Kong akan menghadapi sang juara bertahan, Chen Qing Chen/Jia Yi Fan di final Kejuaraan Dunia 2022.

Kim sangat menantikan kesempatan untuk adu ketangguhan melawan Chen Qing Chen/Jia Yi Fan.

"Sudah lama sejak kami bertemu mereka, jadi kami menantikannya," ucap Kim.

"Kami tidak akan berpikir terlalu banyak berpikir, kami hanya akan masuk ke sana berpikir untuk bermain sebaik mungkin," sambungnya.

Baca Juga: Kejuaraan Dunia 2022 - Penakluk Jonatan Christie Gagal Jadi Pawang, Viktor Axelsen Belum Ada Obat