Melihat enam balapan tersisa ke depan, Espargaro lalu melihat peluang bagi dirinya bersaing untuk memperebutkan gelar juara masih terbuka.
Dia pun mengaku tak peduli dengan Bagnaia yang mengambil posisi kedua miliknya yang dipertahankannya hampir sepanjang musim ini.
"Saya tidak peduli sama sekali (berada di peringkat tiga)," kata Espargaro dikutip BolaSport.com dari Corsedimoto.com.
"Jelas saya ingin memulihkan poin, tetapi kami melewati dua sirkuit yang sangat sulit dan saya masih tertinggal 33 poin."
"Itu tidak terlalu banyak, saya bisa melakukan sesuatu yang benar sejauh ini untuk berada 33 poin di belakang pemimpin, jadi kami tetap percaya diri."
Peluang Espargaro yang tertinggal 33 poin dari pemuncak klasemen memang masih terbuka mengejar ketinggalan.
Hal ini terlihat dari agenda MotoGP yang tersisa pada musim ini meninggalkan enam seri balapan.
Pada sisa balapan tersebut, Espargaro mau tak mau harus menargetkan podium ataupun kemenangan jika tak ingin terlaluh jauh tertinggal.
Namun, jalan tersebut tak akan mudah didapatkan melihat para pembalap Ducati kerap mendominasi di barisan depan.
Baca Juga: Gagal Raih Podium di Misano, Quartararo Frustasi Tak Miliki Kecepatan