Francesco Bagnaia Gagal Move On dari Kemenangannya di MotoGP San Marino 2022

By Wawan Saputra - Jumat, 9 September 2022 | 23:15 WIB
Enea Bastianini (kiri) bersama Francesco Bagnaia (kanan) saat perayaan kemenangan di MotoGP San Marino 2022, Minggu (4/9/2022) (MOTOGP.COM)

Baca Juga: Target Darryn Binder Tutup Musim dengan Finish di Sepuluh Besar

Kemenangan di Sirkuit Misano, Italia juga berhasil mencatatkan sejarah bagi Bagnaia. Karena dirinya menjadi pembalap Ducati pertama yang sukses mencetak empat kali kemenangan secara beruntun.

Sebelumnya rekor kemenangan beruntun dipegang oleh oleh Casey Stoner dengan tiga kali kemenangan beruntun.

Tiga kemenangan beruntun tersebut dicatatkan oleh Stoner pada tahun 2007 (MotoGP Amerika Serikat, MotoGP Republik Ceko dan MotoGP San Marino) dan tahun 2008 (MotoGP Inggris, MotoGP Belanda dan MotoGP Jerman).

"Kami semua merayakan bersama. Kami makan malam dengan seluruh kru, beberapa teman dan klub penggemar saya juga ada di sana," ucap Bagnaia dikutip Bolasport.com dari Speedweek.

"Balapan berlangsung lama dan melelahkan. Misano selalu sangat istimewa! Bagi saya, kemenangan ini memiliki nilai khusus."

Baca Juga: Bagnaia Akui Berat Hadapi Quartararo dalam Rebut Gelar Juara Dunia MotoGP

Lebih lanjut Bagnaia mengatakan bahwa balapan di Sirkuit Misano, Italia akhir pekan lalu adalah salah satu balapan tercantiknya.

Apalagi calon rekannya musim depan yaitu Enea Bastianini (Gresini Racing) memberikan perlawanan sampai detik terakhir.

"Saya menonton balapan dua kali lagi pada hari Minggu dan lagi pada hari Senin," ucap Bagnaia.

"Kesan yang saya dapat hanyalah penampilan yang cantik, cantik, dan cantik."

"Itu memberi kesan bahwa Enea (Bastianini) masih memiliki sesuatu, tetapi saya memiliki keunggulan di zona pengereman."

Baca Juga: Francesco Bagnaia Prediksi Marc Marquez Turun pada MotoGP Aragon 2022