Ide Gila Premier League All-Star ala Todd Boehly, Bintang Manchester United dan Liverpool bakal Jadi Teman Setim

By Beri Bagja - Rabu, 14 September 2022 | 22:15 WIB
Cristiano Ronaldo terlibat konfrontasi dengan Andrew Robertson dan Virgil van Dijk dalam duel Manchester United vs Liverpool di Old Trafford (24/10/2021). (OLI SCARFF/AFP)

Agenda ini menampilkan bintang-bintang terbaik dari klub peserta kompetisi bersangkutan untuk diadu kembali dalam pentas bermodel ekshibisi.

Tujuannya jelas buat menarik animo fan lebih banyak dan ujungnya mengeruk cuan lebih banyak pula buat kantong pihak penyelenggara.

"Di pertandingan MLB All-Star tahun ini kami membukukan 200 juta dolar AS dari Senin dan Selasa saja," kata Boehly.

CHELSEAFC.COM
Todd Boehly (kanan) menemani pelatih Graham Potter (tengah) saat meneken kontrak kerja selama lima tahun di Chelsea.

"Jadi kita berpikir bisa mengadakan duel All-Star Utara vs Selatan untuk Premier League dengan cukup mudah," lanjutnya.

Konsepnya untuk Premier League All-Star region Inggris Utara vs Selatan, misalnya, bakal mempertemukan pemain-pemain terbaik pilihan di klub elite untuk diadu kembali di luar kompetisi reguler.

Sebagai contoh, satu tim akan diisi gabungan pemain top Liverpool dan Manchester United (perwakilan Inggris Utara) untuk berduel dengan skuad impian berisi bintang-bintang milik Chelsea, Arsenal, atau Tottenham sebagai wakil London (Selatan).

Sementara itu, turnamen tambahan buat 4 kontestan terbawah klasemen memungkinkan klub-klub yang terancam degradasi diadu kembali dalam sebuah play-off.

Baca Juga: Graham Potter ke Chelsea, Resmi Pelatih Termahal di Dunia, Jose Mourinho Mah Lewat

Sistem tersebut akan menggantikan format saat ini, di mana 3 tim terbawah langsung turun kasta ke divisi dua.