Tanpa Kehadiran Bonek di Kanjuruhan, PSSI Tak Prediksi Bakal Terjadi Kericuhan

By Wila Wildayanti - Minggu, 2 Oktober 2022 | 18:30 WIB
Kerusuhan yang kabarnya menimbulkan banyak korban jiwa terjadi usai laga Arema FC vs Persebaya di Liga 1, Sabtu (1/10/202) di Stadion Kanjuruhan, Malang. (TOMMY NICOLAS/BOLASPORT.COM)

Bisa dipastikan bahwa PSSI terlalu positif thinking untuk menghadapi laga big match ini.

Menurut Yunus Nusi dengan tidak hadirnya Bonek ke stadion dinilai bakal lebih mudah untuk mengaturnya.

Bahkan ia mengaku tak mempredisi bakal ada kericuhan karena tanpa hadirnya suporter Persebaya seharusnya tetap aman.

“Kita pasti memprediksi secara positif thinking tentu tak akan terjadi apa-apa. Karena tak ada suporter lawan kecuali mereka ingin menyaksikan,” kata Yunus.

Baca Juga: Tembakan Gas Air Mata Diduga Jadi Pemicu Jatuhnya Korban, Kepolisian: Seandainya Suporter Patuhi Aturan

“Suporter penonton datang ke stadion dalam rangka dukung klub untuk hiburan dalam rangka keinginan dan kesenangan. Ketika tak ada suporter lawan tentu PSSI dan LIB anggap bahwa tentu kerusuhan atau pertikaian itu kita prediksi,” kata Yunus.

Sementara itu, untuk saat ini PSSI bersama jajarannya melakukan investigasi soal apa yang terjadi .

“Tim investigasi dipimpin Ketum, di sana ada EXCO, komdis, komding, dari tim kedokteran utnuk liat langsung ke RS, tim legal dan diperkirakan sore ini semua berada di Malang,” tuturnya.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom)