Leo/Daniel Waspadai 'Psywar' Ganda Putra Tuan Rumah pada Denmark Open 2022

By Delia Mustikasari - Rabu, 5 Oktober 2022 | 17:06 WIB
Atlet bulu tangkis ganda putra Indonesia, Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin (Leo/Daniel), sedang berfoto pose ditemui di Pelatnas PBSI, Cipayung, Jakarta Timur, 5 Oktober 2022. (MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM)

BOLASPORT.COM - Pasangan ganda putra Indonesia, Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin, langsung menghadapi lawan berat pada babak pertama Denmark Open 2022, 18-23 Oktober.

Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin akan melawan wakil tuan rumah, Kim Astrup/Anders Skaarup Rasmussen, yang menjadi unggulan keenam pada Denmark Open 2022 yang merupakan turnamen BWF World Tour Super 750.

Berdasarkan rekor pertemuan, Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin tertinggal 1-2 dari Kim Astrup/Anders Skaarup Rasmussen. Pada pertemuan terakhir, Leo/Daniel kalah dengan skor 18-21, 21-16, 15-21 pada Indonesia Open 2022.

Baca Juga: Tak Mau Kalah dengan Indonesia, Rexy Mainaky Siapkan Pasangan Muda dengan Target Tinggi

"Persiapan kami sudah lumayan bagus.Tinggal beberapa minggu lagi kami berangkat. Ya, kami maksimalkan persiapan yang ada," kata Daniel saat ditemui BolaSport.com di pelatnas Cipayung, Jakarta, Rabu (5/10/2022).

"Bertemu Kim Astrup/Anders Skaarup Rasmussen mereka adalah pemain tuan rumah. Kami harus siap apa pun segala kondisinya. Dari shuttlecock, dari penonton, atau dari psywar-nya dia. Jadi, kami harus siapkan," ucap Daniel.

"Yang diwaspadai adalah psywar, dari permainan harus kami waspadai juga. Jadi, kami tidak boleh lengah," ujar Daniel.

Psywar (Psychological Warfare) atau biasa disebut perang urat syaraf adalah suatu bentuk tindakan serangan yang dilancarkan menggunakan metode psikologi dengan tujuan membangkitkan reaksi psikologis yang telah terancang terhadap orang lain.

Leo/Daniel saat ini menduduki peringkat ke-15 dunia. Sepanjang 2022, pencapaian mereka adalah meraih medali emas SEA Games 2021 Vietnam, gelar Singapore Open 2022, serta runner-up pada Kejuaraan Beregu Asia 2022.

Sebelumnya sejak naik ke level senior, Juara Dunia Junior 2019 itu menjadi runner-up Hylo Open 2021 dan turut mengantar Indonesia meraih Thomas Cup 2020.

Pencapaian ini membuat Leo/Daniel juga mulai diperhitungkan pada level dunia.

"Persaingan sekarang merata. Di setiap pertandingan itu tidak tentu siapa  yang jadi juaranya. Jadi, siapa yang paling siap di pertandingan itu, pasti bisa juara. Semua ada kans sehingga masing-masing memanfaatkan saja peluang yang ada," ucap Daniel

"Kalau keunggulan, kami tidak bisa menilai sendiri. Jadi, orang yang melihat ya. Kami maksimalkan saja yang kami punya. Kelemahan kami perbaiki. Kalau saya pribadi soal peringkat, target 10 besar. Tetapi, saya jalani dulu saja. Maksimalkan setiap pertandingan."

Daniel juga mengakui bahwa dia siap menghadapi lawan yang berperingkat di atas mereka seperti Aaron Chia/Soh Wooi Yik (Malaysia) yang menjadi Juara Dunia 2022.

Pasangan berjulukan The Babbies ini juga berhasil mengalahkan ganda putra dunia saat ini, Takuro Hoki/Yugo Kobayashi (Jepang) pada babak pertama Japan Open 2022.

"Seperti yang tadi dibilang kemampuan semuanya merata, tergantung kondisi dimana pertandingan itu, shuttlecock, dan kondisi pertandingan bagaimana. Tergantung kesiapan dari masing-masing pasangan," tutur Daniel.

Pencapaian yang didapat tahun ini bersama Leo juga membuat Daniel tidak merasa terbebani.

"Beban sih tidak ada, malah termotivasi. Teman-teman bisa kenapa kami tidak. Jadi, kami berjuang," ujar pemain berusia 21 tahun ini.

Baca Juga: Hasil Undian French Open 2022 - Apriyani/Fadia Ditantang Musuh yang Sedang Pincang