Sepuluh menit berselang, giliran Inter yang melewatkan kans emas setelah Lautaro Martinez gagal menyambut umpan datar Dumfries yang melintas di mulut gawang.
Usaha Inter untuk mencetak skor baru berhasil pada menit ke-44.
Berawal dari umpan sepak pojok, bola ditanduk Denzel Dumfries ke depan gawang dan kemudian diteruskan Dzeko dengan tembakan voli.
Torehan ini spesial bagi Dzeko karena menobatkan dirinya sebagai pemain tertua ketiga yang mengumpulkan 100 gol di Serie A (36 tahun dan 205 hari).
Dia berada di belakang Goran Pandev (37 tahun dan 268 hari) serta Sergio Pellissier (37 tahun dan 243 hari).
Kembali bahas pertandingan, Sassuolo memperoleh peluang untuk mencetak gol balasan pada menit ke-45 ketika Armand Lauriente mendapat ruang tembak di sisi kiri kotak penalti Inter.
Namun, lagi-lagi Onana bisa menghalau laju bola.
Skor 1-0 untuk Inter bertahan hingga babak pertama selesai.
Baca Juga: Soal Tragedi Kanjuruhan, Sesepuh Aremania Sebut Gas Air Mata Sudah Jadi Musuh Suporter Saat Ini
Selepas turun minum, tepatnya menit ke-60, publik tuan rumah bergemuruh menyusul gol penyama kedudukan yang dicetak Frattesi.