BOLASPORT.COM - Eks bomber Barcelona membuat Arsenal harus sabar menunggu hingga matchday terakhir Liga Europa 2022-2023 setelah kalah dari PSV Eindhoven.
Arsenal melakoni matchday 5 babak penyisihan Grup A Liga Europa 2022-2023 dengan bertandang ke kandang PSV Eindhoven di PSV Stadion, Kamis (27/10/2022) malam WIB.
Dilansir BolaSport.com dari laman resmi UEFA, Arsenal lebih dominan dalam penguasaan bola dengan capaian 66 persen.
Selain itu, Arsenal juga mampu melepaskan 16 tembakan, tetapi hanya tiga yang mengarah tepat ke gawang PSV Eindhoven.
Adapun PSV Eindhoven justru berhasil melepaskan delapan tembakan dengan lima di antaranya mengarah tepat ke gawang Arsenal.
Dalam laga tersebut, eks bomber Barcelona, Luuk de Jong, tampil gemilang dengan mencatatkan satu gol dan satu assist.
Jalannya Pertandingan
Bertindak sebagai tuan rumah, PSV Eindhoven sempat mencetak gol lebih dulu pada menit ke-19 melalui aksi Cody Gakpo.
Memanfaatkan umpan terobos yang berasal dari tengah lapangan, Gakpo melepaskan tendangan chip kaki kanan dari dalam kotak penalti.
Bola sepakan Gakpo sudah berhasil menjebol gawang Aaron Ramsdale dan berbuah gol bagi PSV Eindhoven.
Akan tetapi, gol Gakpo tersebut dianulir oleh wasit Marco Di Bello karena winger asal Belanda itu berada di posisi offside lebih dulu.
Dua menit kemudian, Arsenal gantian membahayakan gawang PSV Eindhoven lewat kerja sama Eddie Nketiah dan Takehiro Tomiyasu.
Sial bagi Arsenal, Nketiah gagal mengonversi umpan silang Tomiyasu setelah sepakannya dari dalam kotak penalti berhasil ditepis Walter Benitez.
The Arsenal pic.twitter.com/Dec2EBC6cT
— Arsenal (@Arsenal) October 27, 2022
Kedua tim terus melakukan jual-beli serangan di sisa waktu babak pertama untuk menciptakan gol pertama dalam pertandingan kali ini.
Dari segi statistik, Arsenal tampil lebih dominan dengan penguasaan bola mencapai 67 persen hingga menit ke-35.
The Gunners juga lebih banyak menekan lini pertahanan PSV Eindhoven di babak pertama.
Namun, bukannya mencetak gol, gawang Arsenal malah jebol pada menit ke-43 gawa-gara ulah Xavi Simons.
Xavi Simons berhasil melewat penjagaan tiga bek Arsenal sekaligus di dalam kotak penalti dan melepaskan tendangan dari jarak dekat.
Bola sepakan mantan pemain PSG itu berhasil merobek jala gawang Aaron Ramsdale dan membuat PSV Eindhoven unggul.
Akan tetapi, gol PSV Eindhoven tersebut ternyata kembali dianulir oleh wasit Marco Di Bello setelah melalui proses review lewat video assistant referee (VAR).
Baca Juga: Gabriel Jesus Kesal Sendiri Gara-Gara Produktivitas Golnya Macet
Anwar El Ghazi, yang memberikan umpan kepada Xavi Simons, ternyata lebih dulu berada dalam posisi offside.
Babak pertama pun akhirnya ditutup dengan skor sama kuat tanpa gol untuk kedua tim.
Di babak kedua, Arsenal dan PSV Eindhoven masih sama-sama melancarkan jual-beli serangan ke lini pertahanan masing-masing lawannya.
Gawang Arsenal kembali hampir jebol pada menit ke-50 andai Aaron Ramsdale tidak mampu menepis tendangan kaki kanan Xavi Simons dari dalam kotak penalti.
Setelah beberapa kali membahayakan gawang Arsenal, PSV Eindhoven akhirnya mampu mencetak gol pertama mereka pada menit ke-56.
Berawal dari lemparan ke dalam, Luuk de Jong berhasil menerima bola dan lolos dari penjagaan para pemain belakang Arsenal.
De Jong kemudian mengirimkan umpan silang kepada Joey Veerman yang tidak terjaga tepat di tengah kotak penalti The Gunners.
Luuk de Jong doubles PSV's lead!#UEL pic.twitter.com/LocOTKCCJm
— UEFA Europa League (@EuropaLeague) October 27, 2022
Baca Juga: Seri Lawan Southampton, Gabriel Jesus Tak Puas dan Sebut Arsenal Perlu Peningkatan
Veerman kemudian melepaskan tendangan kaki kiri yang tidak mampu ditepis dengan baik oleh Ramsdale.
Skor pun berubah menjadi 1-0 untuk keunggulan tuan rumah atas tim tamu.
Tujuh menit kemudian, anak-anak asuh Ruud van Nistelrooy berhasil menggandakan keunggulan.
Kali ini, Luuk de Jong berhasil mencetak gol lewat sundulan kepala setelah memanfaatkan umpan sepak pojok dari Cody Gakpo.
Tertinggal dua gol membuat Granit Xahaka dkk semakin bernafsu untuk mencetak gol pertama ke gawang Walter Benitez.
Bukannya mencetak gol, gawang Arsenal malah kebobolan lagi pada menit ke-66 berkat aksi Cody Gakpo.
Beruntung bagi The Gunners, gol Gakpo itu lagi-lagi harus dianulir karena ia berada dalam posisi offside lebih dulu.
Baca Juga: Southampton Vs Arsenal - Mikel Arteta Sayangkan The Gunners Tak Bisa Ubah Banyak Kans Jadi Gol
Veerman with the finish ????⚪️#UEL pic.twitter.com/mgVUcJu3S6
— UEFA Europa League (@EuropaLeague) October 27, 2022
Arsenal sebenarnya sempat membahayakan gawang PSV Eindhoven pada menit ke-78 lewat tendangan kaki kanan Eddie Nketiah dari jarak dekat.
Namun, sepakan Nketiah masih mampu dihalau dengan baik oleh Walter Benitez dan gagal berbuah gol.
Hingga peluit panjang berbunyi, Arsenal tidak kunjung mampu mencetak gol ke gawang tuan rumah.
Skor 2-0 untuk kemenangan PSV Eindhoven pun tetap bertahan hingga laga berakhir.
Dengan hasil ini, Arsenal belum dipastikan bisa lolos langsung ke babak 16 besar Liga Europa 2022-2023.
The Gunners bisa saja harus bermain di babak play-off melawan peringkat tiga dari Liga Champions apabila kembali menelan kekalahan di laga terakhir.
Dengan demikian, Arsenal bisa saja bertemu dengan Barcelona, Juventus, atau Ajax Amsterdam yang sudah pasti degradasi ke Liga Europa.
Adapun PSV sendiri sudah dipastikan akan finis di posisi dua besar Grup A karena di saat yang bersamaan Bodo/Glimt kalah dari FC Zurich.
PSV Eindhoven 2-0 Arsenal (Joey Veerman 56', Luuk de Jong 63')
Berikut susunan pemain PSV Eindhoven vs Arsenal yang dikutip BolaSport.com dari laman resmi UEFA:
PSV Eindhoven (4-3-3): 1-Walter Benitez; 29-Philipp Mwene, 5-Andre Ramalho, 22-Jarrad Branthwaite (3-Jordan Teze 81'), 31-Philipp Max; 23-Joey Veerman (20-Guus Til 81'), 6-Ibrahim Sangare, 15-Erick Gutierrez; 7-Xavi Simons(10-Noni Madueke 80'), 21-Anwar El Ghazi (9-Luuk de Jong 46'), 11-Cody Gakpo (17-Mauro Junior 84')
Pelatih: Ruud van Nistelrooy
Arsenal (4-3-1-2): 1-Aaron Ramsdale; 18-Takehiro Tomiyasu (4-Ben White 74'), 16-Rob Holding, 12-William Saliba, 3-Kieran Tierney (6-Gabriel Magalhaes 74'); 8-Martin Odegaard (7-Bukayo Saka 57'), 23-Albert Sambi Lokonga (5-Thomas Partey 57'), 34-Granit Xhaka; 21-Fabio Vieira; 11-Gabriel Martinelli, 14-Eddie Nketiah
Pelatih: Mikel Arteta
Wasit: Marco Di Bello (Italia)