Raih Gelar Juara dengan Pecahkan 4 Rekor, Bagnaia: Ini adalah Balapan Tersulit

By Wahid Fahrur Annas - Minggu, 6 November 2022 | 23:33 WIB
Pembalap Ducati Lenovo, Francesco Bagnaia, saat merayakan gelar juara dunia MotoGP 2022 di podium Sirkuit Ricardo Tormo, Valencia, Minggu (6/11/2022) (JOSE JORDAN/AFP)

BOLASPORT.COM - Pembalap Ducati Lenovo, Francescon Bagnaia, merasa sangat emosional usai berhasil mengunci gelar juara dunia MotoGP 2022.

Francesco Bagnaia akhirnya berhasil meraih gelar juara setelah sempat terseok-seok pada awal musim.

Finis di posisi ke-9 pada MotoGP Valencia 2022 sudah cukup bagi Bagnaia untuk memastikan gela perdananya di kelas utama.

Di akhir klasemen, Bagnaia unggul 17 poin atas pesaingnya, Fabio Quartararo (Monster Energy Yamaha) setelah tertinggal 91 poin pada paruh musim.

Sejumlah rekor pun berhasil dipecahkan Bagnaia.

Baca Juga: Hasil MotoGP Valencia 2022 - Bagnaia Sah Jadi Juara Dunia, Rins Beri Perpisahan Manis untuk Suzuki

Pertama tentunya adalah Bagnaia menjadi pembalap Italia pertama yang menjadi juara MotoGP sejak Valentino Rossi pada 2009.

Bagnaia menjadi pembalap Ducati pertama yang menjadi juara dunia MotoGP sejak Casey Stoner pada 2007 lalu.

Selanjutnya, rekor ketiga adalah Bagnaia menjadi pembalap Italia pertama yang menjadi juara kelas utama MotoGP/GP500 dengan motor Italia setelah Giacomo Agostini pada tahun 1972 silam.

Rekor terakhir, Bagnaia juga melakukan kebangkitan terbesar dalam sejarah MotoGP karena dia sempat tertinggal 91 poin dari Quartararo pada paruh musim.