BOLASPORT.COM - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Zainudin Amali, menyerahkan kepada pemangku kepentingan terkait untuk kelanjutan Liga 1 2022/2023.
Nasib Liga 1 2022/2023 belum jelas usai PT Liga Indonesia Baru (LIB) dan PSSI menghadap Polri.
Rapat Koordinasi (Rakor) antara tiga pihak tersebut berlangsung di Mabes Polri, Trunojoyo, Jakarta Pusat (29/11/2022).
Baca Juga: BWF World Tour Finals 2022 - Fajar/Rian Diwaspadai, Juara Dunia Chia/Soh Dituntut Kuat Mentalnya
"PUPR, Kemenkes, sebagai stakeholder, sedang mendiskusikan tentang kelanjutan kompetisi Liga, kemarin langsung dipimpin asop Polri," ucap Zainudin Amali.
Polri yang belum mengeluarkan izin kompetisi karena ingin lebih dulu meninjau secara lokasi pelaksanaan pertandingan.
PT LIB merencanakan lanjutan Liga 1 2022/2023 bergulir dengan format bubble di Jawa Tengah dan Yogyakarta.
Lalu, menggunakan lima venue, Stadion Maguwoharjo, Stadion Moch Soebroto, Stadion Sultan Agung, Stadion Jatidiri, dan Stadion Manahan.
Sistem bubble ini hanya digelar hingga putaran pertama rampung. Sebelum dihentikan imbas Tragedi Kanjuruhan, Liga 1 2022/2023 baru berjalan selama 11 pekan.
"Mereka akan meninjau langsung, tempat-tempat untuk pelaksanaan bubble, Jateng dan Yogyakarta," kata pria kelahiran Gorontalo itu saat ditemui di Kantor Kemenpora, Jakarta Pusat, Rabu (30/11/2022).
Baca Juga: PIALA DUNIA 2022 - Jadi Pahlawan Inggris, Rashford Ternyata Sembunyikan Luka
"Tunggu hasil evaluasi, itu akan menemukan apakah pihak kepolisian memberikan izin atau tidak," tutup Zainudin Amali.
PT LIB dan PSSI akan kembali menggelar rakor dengan Polri pada Jumat (2/12/2022).
Sebelumnya, PT LIB berencana melanjutkan Liga 1 2022/2023 pada 2 Desember 2022.
Namun, melihat situasi yang ada, rencana tersebut sulit terealisasi.