Saat Direksi Juventus Ramai-Ramai Mundur, Massimiliano Allegri Cuma Ingin Fokus Kerjaan

By Bonifasius Anggit Putra Pratama - Rabu, 30 November 2022 | 15:30 WIB
Juventus tengah geger dengan kabar mundurnya presiden klub, Andrea Agnelli, dan wakilnya, Pavel Nedved dari jajaran direksi. (TWITTER.COM/FABRIZIOROMANO)

BOLASPORT.COM - Menanggapi direksi Juventus yang ramai-ramai mundur, Massimiliano Allegri menegaskan dirinya hanya ingin berfokus pada pekerjaannya sebagai pelatih.

Tidak ada angin tidak ada hujan, raksasa Liga Italia, Juventus, membuat gempar jagat sepak bola.

Bukan gebrakan perihal transfer pemain, melainkan tindakan dari para petinggi klub Juventus yang membuat geger.

Pada Selasa (29/11/2022) waktu setempat, Juventus telah mengkonfirmasi seluruh jajaran direksi termasuk presiden dan wakil klub, Andrea Agnelli dan Pavel Nedved, mundur dari posisinya.

Resign serentak yang dilakukan oleh Andrea Agnelli beserta jajarannya turut diikuti oleh Maurizio Arrivabene selaku CEO.

Perihal cabutnya para petinggi Juventus di jajaran direksi tentu mengundang pertanyaan besar bagi banyak pihak.

Itu tak lepas dari kasus yang menimpa Juventus terkait penggelembungan dana transfer dan adanya dugaan pembiayaan gaji pemain selama masa pandemi COVID-19.

Baca Juga: Skenario Kelolosan Grup C Piala Dunia 2022 - Lionel Messi cs Wajib Menang, Lewandowski Hati-Hati

Penggelembungan dana transfer tersebut disinyalir untuk meraih keuntungan besar dengan dalih menyeimbangkan neraca keuangan pada 2018 hingga 2020.

Sampai saat ini FIGC selaku PSSI-nya Italia masih melakukan investigasi dengan membuka penyelidikan untuk kasus besar di tubuh Juventus.

Hal ini tentu saja menimbulkan chaos bagi I Bianconeri mengingat kompetisi Liga Italia 2022-2023 masih berjalan.

Liga Italia juga bakal memasuki pertengahan musim dan tentunya hal-hal perbaikan skuad terutama transfer pemain pada musim dingin 2023 layak dilakukan.

Namun, seiring kekosongan kepemimpinan dan rapat pemegang saham yang baru dilakukan pada 18 Januari 2023, membuat langkah klub terganjal.

Situasi yang tak menentu di Juventus itu juga mulai dikaitkan dengan keberadaan Massimiliano Allegri.

Massimiliano Allegri memang masih terikat dengan Juventus hingga Juni 2025.

Baca Juga: Skenario Kelolosan Grup D Piala Dunia 2022 - Prancis Bisa Jadi Juru Selamat Denmark, Australia Wajib Menang

Akan tetapi, nasibnya seakan menggantung seiring resign besar-besaran di tubuh Juventus.

Di tengah ketidakpastian itulah, John Elkann, selaku CEO Exor yang menjadi induk dari Juventus, memastikan posisi dari Allegri.

John Elkann tetap memercayakan posisi pelatih I Bianconeri ditukangi oleh Allegri.

Harapan dari sepupu Agnelli itu adalah tim bisa kembali pada era kejayaan.

MARCO BERTORELLO/AFP
Pelatih Juventus, Massimiliano Allegri, dipantau saat latihan tim oleh CEO klub Maurizio Arrivabene (kanan), Wakil Presiden Pavel Nedved dan Direktur Olahraga Federico Cherubini (13/9/2021).

Atas dasar itulah sang allenatore berterima kasih terhadap kepercayaan dari John sembari dirinya ingin fokus atas pekerjaan di Juventus saat ini.

"Selalu sangat positif untuk merasakan kedekatan para pemegang saham, jadi saya berterima kasih kepada John Elkann," kata Allegri, dikutip BolaSport.com dari Football Italia.

"Selama bertahun-tahun dalam kerja, semangat, dan kemenangan ini, saya selalu dapat mengandalkan dukungan dari Andrea Agnelli, kepada siapa saya terikat oleh hubungan persahabatan, yang tidak akan terputus dengan berakhirnya masa kepresidenannya."

"Andrea dan John adalah sosok referensi dunia Juventus, yang harus tetap fokus pada pekerjaan sehari-hari di lapangan untuk mendapatkan hasil yang kami semua inginkan," ucap Allegri menambahkan.