Kata Sahabat Rossi, Buat Apa VR46 Jadi Tim Satelit Yamaha kalau Ducati Lebih Baik

By Ardhianto Wahyu Indraputra - Selasa, 6 Desember 2022 | 12:30 WIB
Pembalap Mooney VR46, Luca Marini, membayangi Fabio Quartararo dari Monster Energy Yamaha pada balapan MotoGP Jepang 2022. (MOTOGP.COM)

"Rumor ini tak pernah selesai, dulu mereka bilang kami akan mendapat Yamaha pada 2023, sekarang semuanya ditunda ke 2024," canda Salucci sebagaimana diberitakan GPOne.com.

"Saya tidak tahu kenapa Viegas melempar isu besar ini, ini agak aneh karena kami tidak tahu apa-apa soal ini."

"Saya ulangi sekali lagi bahwa kami punya kontrak tiga tahun dengan Ducati yang akan berakhir pada 2024, dengan opsi perpanjangan selama dua tahun lagi."

"Tentunya kami akan menghomati kesepakatan ini, kita lihat nanti pada 2025 apakah kami akan lanjut atau tidak."

"Seperti yang selalu saya bilang, hal terpenting buat kami adalah memiliki motor yang kompetitif."

Ducati tentunya sedang berada di posisi yang lebih baik mengenai dukungan teknis daripada Yamaha.

Motor Desmosedici GP telah membuang reputasi sebagai motor yang sulit dikendarai menyusul kompetitifnya para penunggang Ducati.

VR46 bahkan telah mencicipi raihan podium dan pole position pada musim pertama mereka di kelas MotoGP.

Menariknya, semuanya itu dipersembahkan oleh Marco Bezzecchi yang tampil sebagai pembalap debutan.

Baca Juga: Jadwal MotoGP 2023 Diprotes Keras, Bos Dorna Beri Penjelasan