Selain itu, keputusan yang menjadi sorotan adalah mengesahkan gol ketiga Argentina yang dicetak Lionel Messi pada perpanjangan waktu.
Media Prancis, L'Equipe, mengklaim bahwa gol tersebut tidak sah karena sebelum benar-benar masuk ke gawang, 11 pemain Argentina kedapatan berada di dalam lapangan melewati garis pinggir.
Menanggapi serangan ini, Szymon Marciniak akhirnya buka suara dan memberikan balasan menohok kepada L'Equipe sebagai media yang mengkritiknya.
Sembari menunjukkan foto di gawainya, wasit asal Polandia ini menyebutkan bahwa sejatinya Prancis melakukan hal serupa seperti Argentina.
Szymon Marciniak, the referee for the World Cup Final, has responded to @lequipe’s criticism that Lionel Messi’s second goal shouldn’t have counted:
— Zach Lowy (@ZachLowy) December 23, 2022
"The French didn't mention this photo, where you can see how there are seven Frenchmen on the pitch when Mbappé scores a goal.” pic.twitter.com/MW6y73iiLN
Marciniak menunjukkan sejumlah pemain cadangan Prancis juga sudah masuk ke lapangan sebelum Kylian Mbappe mencetak gol ketiganya.
"Orang-orang Prancis tidak menyebutkan foto ini, di mana Anda dapat melihat bagaimana ada tujuh orang Prancis di lapangan saat Mbappe mencetak gol," kata Marciniak, dikutip BolaSport.com dari Express.
Apabila merujuk kepada aturan, maka baik gol Argentina maupun Prancis harus sama-sama dibatalkan.
Balasan yang diberikan oleh Marciniak ini seakan membuat para pengkritiknya bungkam seketika.
Kini, tinggal menunggu apakah para pendukung Prancis bisa menerima kekalahan ataukah polemik masih akan terus berlanjut.