Hokky dan Achmad Maulana Duluan, Pemain Timnas U-20 Indonesia Mulai Buka Suara Betapa Hancurnya Bila Piala Dunia U-20 2023 Batal

By Bagas Reza Murti - Selasa, 28 Maret 2023 | 16:50 WIB
Hokky Caraka saat timnas U-20 Indonesia vs Suriah (PSSI)

BOLASPORT.COM - Dua pemain timnas U-20 Indonesia, Hokky Caraka dan Achmad Maulana Syarif mulai buka suara andai Piala Dunia U-20 2023 di Indonesia batal digelar.

Pembatalan drawing Piala Dunia U-20 2023 memunculkan kekhawatiran mengenai status tuan rumah Indonesia soal ajang tersebut.

Adanya gelombang penolakan salah satu peserta, yakni Israel menjadi pertimbangan utama batalnya drawing.

Apalagi, Gubernur Bali yakni I Wayan Koster sudah menyatakan lebih dulu sikapnya menolak Israel.

Pelatih timnas U-20 Indonesia, Shin Tae-yong lebih dulu mengungkapkan kegelisahannya soal pembatalan drawing.

Baca Juga: BREAKING NEWS - Hukuman Marc Marquez Tidak Hilang meski Lewatkan MotoGP Argentina

Dok. Instagram/pemprov_bali
Gubernur Bali Wayan Koster

Pasalnya, bisa saja staus tuan rumah Piala Dunia U-20 2023 dicabut dan timnas U-20 Indonesia gagal bertanding di event tersebut.

"Saya sudah dengar masalah drawing batal," ucap Shin Tae-yong.

"Saya gelisah, menyayangkan. Saya harap Piala Dunia U-20 2023 tetap jalan lancar di Indonesia."

"Apalagi untuk memajukan sepak bola Indonesia."

"Saya udah kerja keras dari 2020 untuk Piala Dunia ini."

"Saya mau dapat hasil dari (timnas) U-20," tambahnya.

Kekhawatiran juga disuarakan oleh dua pemain timnas U-20 Indonesia, Hokky Caraka dan Achmad Maulana Syarif.

Baca Juga: Pasang Badan untuk Pemain Muda Persija, Thomas Doll Kirim Kritik Tajam ke Timnas Indonesia

INSTAGRAM/@HOKKYCARAKA_
Komentar pemain timnas U-20 Indonesia, Hokky Caraka terkait polemik Piala Dunia U-20 2023.

"Memperjuangkan kemerdekaan negara orang lain," kata Hokky di instagram pribadinya.

"Tapi kalian semua menghancurkan mimpi anak bangsa."

"Mimpi indah kawan, sampai jumpa lagi," tambahnya.

Achmad Maulana Syarif juga mengatakan hal yang kurang lebih serupa dengan Hokky.

"Memperjuangkan kemerdekaan Palestina tidak harus mengorbankan mimpi anak bangsa," tulisnya di insta story.

Saat ini PSSI terus melakukan lobi kepada FIFA untuk mempertahankan status tuan rumah Piala Dunia U-20 2023.

Bahkan Ketum PSSI Erick Thohir akan terbang langsung ke markas FIFA di Swiss.

Baca Juga: Bukan Hawaii, Kejuaraan Dunia Junior 2023 Akan Digelar di Spokane, di Mana Itu?

"Belum sampai itu, masih ada pembicaraan. Saya rasa Pak Erick akan ke Zurich untuk konsultasi lebih lanjut dengan FIFA," kata Plt Menpora Muhadjir Effendy.

"Ini belum level tertinggi, kemarin baru salah satu perwakilan PSSI yang ketemu."

"Paling tidak FIFA memahami posisi Indonesia dalam konteks ini."

"Jadi ini bukan soal ditolak atau diprotes tapi berkaitan dengan konstitusi," tambahnya.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom)