Pun demikian dengan Liu/Ou. Ganda putra nomor 2 China itu juga sudah tertinggal 14-19 di gim kedua dari Ong Yew Sin/Teo Ee Yi (Malaysia).
Tetapi semuanya berubah di kedudukan krusial, yang lantas membuat mereka terpacu pada gim penentuan untuk tancap gas hingga membalikkan keadaan dan mengunci kemenangan.
Keberhasilan Liu/Ou memastikan China telah mengunci 3 gelar juara. Di ganda putra, Liu/Ou akan berjumpa He/Ren.
Kemudian di ganda putri, tanpa Chen Qing Chen/Jia Yi Fan pun, China masih sangat dominan di nomor ini lewat keberhasilan Zheng Yu/Zhang Shu Xian dan Liu Sheng Shu/Tan Ning.
Dua wakil ganda putri didikan pelatih Kang Kyung-jin tersebut sukses mempermalukan wakil tuan rumah Jepang, Rena Miyaura/Ayako Sakuramoto dan Mayu Matsumoto/Wakana Nagahara.
Sedangkan di ganda campuran, Zheng/Huang akan menantang Feng Yan Zhe/Huang Dong Ping, yang hari ini mengalahkan wakil andalan Jepang, Yuta Watanabe/Arisa Higashino, dalam laga tak kalah dramatis.
Feng Yan Zhe sempat mengalami mimisan, tetapi kondisi itu tidak mencegah dia dan Huang, yang notabene peraih medali emas Olimpiade Tokyo 2020 bersama Wang Yi Lyu, untuk tetap berada di jalan kemenangan.
Mereka berhasil bertahan di tengah tekanan publik Kumamoto Prefectural Gymnasium, Kumamoto, Jepang, dan membalikkan situasi hingga mengunci tiket final.
Penderitaan tuan rumah bertambah menyakitkan ketika wakil terakhir harapan mereka, Takuma Obayashi, dibantai oleh raja bulu tangkis, Viktor Axelsen.
Axelsen menghentikan laju sensasional Obayashi yang merangkak dari babak kualifikasi dengan kemenangan yang diwarnai skor satu digit.