Mantan Tandem Hendra Setiawan Ungkap Keajaiban Olimpiade Saat Dia Jumpa Kido/Hendra pada Olimpiade Beijing 2008

By Delia Mustikasari - Jumat, 22 Desember 2023 | 15:00 WIB
Mantan ganda putra Malaysia,Tan Boon Heong berpasangan dengan Tan Wee Kiong pada Indonesia Open 2014, 20 Juni 2014. (ADEK BERRY/AFP)

BOLASPORT.COM - Mantan ganda putra nasional Malaysia, Tan Boon Heong, memberi masukkan kepada Aaron Chia/Soh Wooi Yik yang merupakan ganda putra nomor satu Negeri Jiran.

Tan Boon Heong percaya bahwa memiliki rekor head-to-head yang lebih rendah melawan pasangan tertentu tidak akan menjadi penghalang bagi Chia/Soh untuk memenangkan medali emas pada Olimpiade Paris 2024.

Pada BWF World Tour Finals 2023 belum lama ini, keduanya ditempatkan di grup yang sama dengan tiga pasangan yang rekornya lebih unggul atas mereka.

Chia/Soh satu grup dengan Liang Wei Keng/Wang Chang (China) yang unggul 6-1, Liu Yu Chen/Ou Xuan Yi (China) dengan tertinggal 2-4 dan dan Takuro Hoki/Yugo Kobayashi (Jepang) yang memimpin 6-2 dalam rekor pertemuan.

Rekor Chia/Soh kemungkinan besar juga akan menyebabkan masalah bagi mereka pada Olimpiade.

Namun, mantan tandem Hendra Setiawan ini merasa Olimpiade akan menjadi pertandingan yang sama sekali berbeda.

"Peluang Aaron/Wooi Yik pada Olimpiade tidak akan bergantung pada hasil mereka pada BWF World Tour Finals," ucap Tan.

"Rekor head-to-head tidak menjadi masalah dalam Olimpiade," ujar pria 36 tahun itu.

Baca Juga: Bobby/Melati Lakoni Derbi Eks Pelatnas demi Rebut Tiket Final Kejurnas PBSi 2023

"Contohnya, saya dan Koo (Kien Keat) belum pernah kalah dari Hendra (Setiawan) dan Markis (Kido) dari Indonesia dalam empat pertemuan sebelumnya, namun kalah dari mereka pada perempat final Olimpiade Beijing 2008," tutur Tan.