BOLASPORT.COM - Pelatih Thomas Doll, meratapi Persija Jakarta yang payah di pertandingan away Liga 1 2023/2024.
Dari 12 laga tandang Liga 1 2023/2024, Persija mencatatkan tiga kemenangan, empat kali imbang, dan lima kekalahan.
Terbaru, Persija ditaklukkan Borneo FC Samarinda dengan 3-1 pada pekan ke-24 Liga 1 2023/2024 di Stadion Batakan, Balikpapan, Kalimantan Timur, Selasa (6/2/2024).
Gol Borneo FC diciptakan oleh Muhammad Sihran (menjadi ke-24), Wiljan Pluim (47'), dan Komang Teguh (82').
Sementara gol hiburan Persija dicetak Gustavo Lopez (90+2').
"Kami memang sulit untuk menang tandang," ucap Thomas Doll seusai laga melawan Borneo FC.
Menurut Thomas Doll, situasi ini terjadi lantaran kurangnya fokus Rizky Ridho dkk di dalam pertandingan.
Baca Juga: Piala Asia 2023 - Terakhir Kali di Indonesia, Skenario Derbi Arab Bisa Kembali Muncul di Final
"Karena dari awal musim kami selalu melakukan kesalahan-kesalahan," tutur pelatih asal Jerman itu.
"Yang membuat kami tidak mampu meraih tiga poin."
"Memang selama persiapan mood semua pemain bagus, persiapan bagus, latihan bagus."
"Tetapi hasil akhir tetap (ditentukan) di lapangan," sambung Thomas Doll.
Diakui Doll, Borneo FC pantas mengamankan tiga poin ini.
Kini Borneo FC yang mengoleksi 54 poin semakin kokoh di puncak klasemen Liga 1 2023/2024.
Sementara Persija berada di urutan kesembilan dengan torehan 32 poin.
"Selamat untuk Borneo atas kemenangannya," kata mantan pelatih Borussia Dortmund itu.
"Dan mereka layak menang malam ini."
"Karena mereka lebih lapar dibandingkan Persija," ujar Doll.
Janji Thomas Doll, Persija akan memanfaatkan 10 pertandingan sisa Liga 1 2023/2024 dengan maksimal.
Dengan begitu, peluang untuk merebut tiket ke babak championship series yang diambil dari empat tim teratas akan bisa diraih.
Pada pekan ke-25 kompetisi, Persija menjamu Madura United, Kamis (22/2/2024).
"Pastinya di sisa 10 laga ini kami akan terus berlatih dan menatap laga ke depan," ucap pelatih berusia 57 tahun tersebut.
"Kami memang kalah lawan Borneo."
"Tetapi pemain harus belajar karena semua klub yang ada di atas Persija jarang kesalahan individu," tutupnya.