Transisi pemenang medali perak Kejuaraan Dunia Junior 2019 ini ke kompetisi level senior kurang mulus baik saat bermain tunggal maupun ganda bareng kakaknya, Toma Junior Popov.
Kesuksesan juga diraih alumni lainnya dari Kejuaraan Dunia Junior 2019, ajang yang melahirkan ganda putra andalan Indonesia seperti Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin.
Di ganda putri, wakil China, Yi Jing/Luo Xu Min (China), juga merengkuh trofi pertama mereka di ajang BWF World Tour.
Pasangan yang disingkirkan Febriana Dwipuji Kusuma/Amalia Cahaya Pratiwi di semifinal Kejurdun Junior 2019 meredam perlawanan Gabriela Stoeva/Stefani Stoeva dari Bulgaria.
China hampir saja menjadi juara umum German Open 2024 dengan dua gelar juara andaikan ganda putra, He Ji Ting/Ren Xiang Yu, menuntaskan kesempatan mereka.
Sudah memenangi gim pertama dan mencetak match point di 21-20 pada gim kedua, duet anyar yang telah menjadi momok bagi ganda putra Indonesia malah tersandung di sisa laga.
Sekadar informasi, sejak dipasangkan pada Oktober lalu, He/Ren punya rekor 1 kekalahan dan 5 kemenangan beruntun (masih berlangsung) atas wakil-wakil Tanah Air.
Apes, saat sudah dekat dengan trofi ketiga mereka sebagai pasangan, He/Ren tumbang di tangan wakil Taiwan, Lee Jhe-Huei/Yang Po-Hsuan, yang pernah mereka kalahkan sebelumnya.
Poin terakhir pun menyesakkan karena disebabkan pengembalian servis He Ji Ting yang cuma nyaris menyeberang. Lucky ball.
Adapun gelar di nomor ganda campuran direbut oleh pasangan senior Hong Kong, Tang Chun Man/Tse Ying Suet, yang kembali berjaya di Negeri Panzer.