Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Paul Pogba: Saya Tak Butuh Ban Kapten untuk Jadi Pemimpin

By Ahmad Tsalis Fahrurrozi - Rabu, 10 Oktober 2018 | 16:59 WIB
Reaksi Paul Pogba saat merayakan gol untuk Prancis ke gawang Peru dalam laga fase grup Piala Dunia 2018 di Ekaterinburg Arena, 21 Juni 2018.
FRANCK FIFE / AFP
Reaksi Paul Pogba saat merayakan gol untuk Prancis ke gawang Peru dalam laga fase grup Piala Dunia 2018 di Ekaterinburg Arena, 21 Juni 2018.

Gelandang timnas Prancis dan Manchester United, Paul Pogba, meyakini bahwa ban kapten bukanlah syarat mutlak seorang pesepak bola menjadi pemimpin tim. 

Paul Pogba mengaku sanggup berperan menjadi pemimpin lapangan timnas Prancis, kendati bukan bertindak sebagai kapten.

Menurut Paul Pogba, ada atau tidak jabatan kapten sama sekali tak memengaruhi kesempatan seseorang sebagai pemimpin tim.

"Saya belum pernah bermain untuk timnas Prancis sebagai kapten, sebab berada di sini saja sudah luar biasa bagi saya," kata Pogba dilansir BolaSport.com dari laman AFP.

"Anda tak harus menjadi kapten untuk berbicara. Seorang pemimpin bukanlah seseorang yang mengenakan ban kapten," ujar Pogba menambahkan.

(Baca Juga: Paul Pogba Senang Disebut sebagai Pemimpin Sejati Timnas Prancis)

Pemain bergaya nyentrik itu juga menjelaskan bahwa sebagai seorang pemimpin, seorang pemain dapat berbicara di lapangan.

Namun, ia pun mengaku belum pernah melihat pemimpin yang berbicara sesuatu hal yang tidak penting.

Di sisi lain, mantan pemain Juventus itu menyadari bahwa ada nilai positif dengan usianya yang saat ini menginjak 25 tahun.

(Baca Juga: Paul Pogba Bakal Dipulangkan ke Juventus oleh Sang Penggemar Berat)


Gelandang asal Prancis, Paul Pogba, memegang trofi Piala Dunia usai mengalahkan Kroasia dalam laga final Piala Dunia 2018 di Stadion Luzhniki, Moskow, 15 Juli 2018. ( HERKA YANIS PANGARIBOWO/TABLOID BOLA )

(Baca Juga: Merasa Tak Pantas, Paul Pogba Sebut 4 Nama yang Layak Menangi Ballon d'Or)

Bagi Pogba, usia 25 tahun memudahkan ia untuk berkomunikasi dengan pemain dari golongan tua dan golongan muda di timnas Prancis.

"Dengan usia 25 tahun, saya berada di tengah dua generasi pemain yakni di antara yang tua dan muda. Itu memungkinkan saya menyampaikan pesan dan memiliki kesempatan untuk didengar," ucap pemain Manchester United ini.

"Saya bisa mengatakan apa yang saya rasakan, memberi pesan, lalu meneruskannya kepada pemain tua maupun pemain muda. Bisa dibilang saya adalah perantara," tutur Pogba lagi.


Editor : Bagas Reza Murti
Sumber : Afp.com

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Man City
38
91
2
Arsenal
38
89
3
Liverpool
38
82
4
Aston Villa
38
68
5
Tottenham
38
66
6
Chelsea
38
63
7
Newcastle
38
60
8
Man United
38
60
9
West Ham
38
52
10
Crystal Palace
38
49
Klub
D
P
1
Borneo
32
70
2
Persib
32
59
3
Bali United
33
58
4
Madura United
32
53
5
PSIS Semarang
32
50
6
Dewa United
32
50
7
Persik
33
48
8
Persis
32
47
9
Barito Putera
32
43
10
Persija Jakarta
32
42
Klub
D
P
1
Real Madrid
37
94
2
Barcelona
37
82
3
Girona
37
78
4
Atlético Madrid
37
73
5
Athletic Club
37
65
6
Real Sociedad
37
60
7
Real Betis
37
56
8
Villarreal
37
52
9
Valencia
37
48
10
Alavés
37
45
Klub
D
P
1
Inter
37
93
2
Milan
37
74
3
Bologna
37
68
4
Juventus
37
68
5
Atalanta
36
66
6
Roma
37
63
7
Lazio
37
60
8
Fiorentina
37
57
9
Torino
37
53
10
Napoli
37
52
Pos
Pembalap
Poin
1
F. Bagnaia
467
2
J. Martin
428
3
M. Bezzecchi
329
4
B. Binder
293
5
J. Zarco
225
6
A. Espargaro
206
7
M. Viñales
204
8
L. Marini
201
9
A. Marquez
177
10
F. Quartararo
172
Close Ads X