Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Situasi Politik Sebabkan Duel Duo Legenda Arsenal di Liga Prancis Terpaksa Tertunda

By Ahmad Tsalis Fahrurrozi - Jumat, 7 Desember 2018 | 18:19 WIB
Dua Legenda Arsenal, Patrick Vieira dan Thierry Henry.
twitter.com/BBCSport
Dua Legenda Arsenal, Patrick Vieira dan Thierry Henry.

Partai reuni dua legenda Arsenal antara Patrick Vieira, yang menangani Nice, dan Thierry Henry, sang pembesut AS Monaco, dalam lanjutan Liga Prancis pekan ke-17 terpaksa ditunda.

Partai pekan ke-17 Liga Prancis pada Jumat (7/12/2018) malam atau Sabtu pukul 02.30 dini hari WIB, sejatinya akan mempertemukan AS Monaco dan OGC Nice.

Dua legenda hidup Arsenal, Patrick Vieira dan Thierry Henry siap bertemu kembali untuk kali pertama sebagai rival dalam karier kepelatihan mereka, setelah pisah lebih dari satu dekade.

Namun, situasi politik Prancis menyebabkan atmosfer Ligue 1 tidak kondusif hingga menunda partai AS Monaco versus OGC Nice.

(Baca Juga: Hasil Liga Prancis - PSG Catat Rekor, AS Monaco Ukir Kemenangan)

Dilansir BolaSport.com dari The Washington Post, gelombang demonstran warga sipil meningkat dalam beberapa waktu terakhir.

Hal itu ditengarai sebagai buntut ketidaksetujuan terhadap kebijakan pajak energi dan bahan bakar yang diputuskan Presiden Emmanuel Macron.

Kembali ke pembicaraan, Vieira mengaku kecewa setelah menyadari tak mampu membawa anak asuhnya bertolak ke Stade Louis II, markas AS Monaco


Patrick Vieira(DOK INSTAGRAM.COM @OFFICIALPATRICKVIEIRA)

"Kami sangat kecewa tak mampu memainkan laga ini. Akan tetapi melihat apa yang terjadi di Prancis saat ini, kami bisa mengerti," tutur Patrick Vieira, dilansir BolaSport.com dari laman Daily Mirror.

"Ada beberapa hal yang lebih penting daripada sepak bola," ucap pria 42 tahun ini melanjutkan.

Sementara itu, belum ada konfirmasi lebih lanjut dari penyelenggara Liga Prancis mengenai kapan laga AS Monaco versus Nice akan digelar.

(Baca Juga: Kylian Mbappe Akui Nyaris Gabung Arsenal karena Bisikan Arsene Wenger)

Vieira dan Henry pernah sama-sama membela Arsenal antara 1999-2005.

Keduanya disebut-sebut sebagai legenda karena sumbangsihnya yang besar kepada skuat yang saat itu diasuh oleh Pelatih Arsene Wenger.

Prestasi paling dikenang tentu mengantarkan The Gunners memenangi Liga Inggris musim 2003-2004.

Kala itu, Tim Meriam London tampil fenomenal dengan mencatat rekor tak terkalahkan dalam seluruh 38 laga di Premier League.


Editor : Ardhianto Wahyu Indraputra
Sumber : mirror.co.uk

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Arsenal
36
83
2
Man City
35
82
3
Liverpool
36
78
4
Aston Villa
36
67
5
Tottenham
35
60
6
Newcastle
35
56
7
Chelsea
35
54
8
Man United
34
54
9
West Ham
36
49
10
Bournemouth
36
48
Klub
D
P
1
Borneo
32
70
2
Persib
32
59
3
Bali United
33
58
4
Madura United
32
53
5
PSIS Semarang
32
50
6
Dewa United
32
50
7
Persik
33
48
8
Persis
32
47
9
Barito Putera
32
43
10
Persija Jakarta
32
42
Klub
D
P
1
Real Madrid
34
87
2
Girona
34
74
3
Barcelona
34
73
4
Atlético Madrid
34
67
5
Athletic Club
34
61
6
Real Sociedad
34
54
7
Real Betis
34
52
8
Valencia
34
47
9
Villarreal
34
45
10
Getafe
34
43
Klub
D
P
1
Inter
35
89
2
Milan
35
71
3
Juventus
35
66
4
Bologna
35
64
5
Roma
35
60
6
Atalanta
33
57
7
Lazio
35
56
8
Fiorentina
34
50
9
Napoli
34
50
10
Torino
35
47
Pos
Pembalap
Poin
1
F. Bagnaia
467
2
J. Martin
428
3
M. Bezzecchi
329
4
B. Binder
293
5
J. Zarco
225
6
A. Espargaro
206
7
M. Viñales
204
8
L. Marini
201
9
A. Marquez
177
10
F. Quartararo
172
Close Ads X