BOLASPORT.COM - Pebulu tangkis tunggal putri India, Pusarla Venkata Sindhu, resmi menandatangani kontrak dengan produsen pakaian dan perlengkapan olahraga asal China, Li Ning, senilai 500 juta India Rupee (sekitar Rp 98 miliar).
Nilai kesepakatan tersebut berlaku selama empat tahun dan nilainya lebih tinggi dari tunggal putra India, Kidambi Srikanth, yang sudah lebih dulu meneken kontrak dengan Li Ning pada Januari lalu.
Kidambi menyepakati nilai kontrak dalam durasi empat tahun bersama Li Ning senilai 350 juta India Rupee (sekitar Rp 68 miliar).
"Kontrak dengan Sindhu nilainya masuk salah satu yang terbesar di bulu tangkis dunia karena bisa mencapai 500 juta India Rupee," kata Direktur, Sunlight Sports Pvt Ltd, mitra eksklusif multi-nasional Li-Ning di India, Mahender Kapoor seperti dilansir BolaSport.com dari Firstpost.
"Nilai kontraknya mendekati kesepakatan yang dicapai Puma dengan atlet kriket India, Virat Kohli, dalam hal sponsor tahunan. Sindhu akan mendapat 400 juta India Rupee (sekitar Rp 78 miliar) dari sponsor dan sisanya berupa peralatan bulu tangkis," ucap Kapoor.
Pada 2017, Puma telah menandatangani kontrak dengan Virat Kohli untuk kesepakatan dari 1 miliar India Rupee untuk periode delapan tahun, yang turun menjadi 125 juta India Rupee per tahun.
Baca Juga : Tinggalkan Yonex, Pusarla Venkata Sindhu Kembali Disponsori Li Ning
Sindhu, yang naik menjadi bintang setelah menjadi putri India pertama yang memenangkan medali perak pada Olimpiade Rio 2016 terdaftar sebagai olahragawan dengan bayaran tertinggi ketujuh di dunia dalam daftar Forbes tahun lalu.
Sebelumnya, Sindhu menjalin kerja sama dengan Li Ning pada 2014-2015.
Li Ning mengontrak Sindhu dengan nilai sebesar 1 crore per tahun atau sekitar Rp 2,06 miliar.
Namun, pada 2016-2018 Yonex mengontraknya dengan nilai lebih tinggi tiga kali lipat dari Li Ning.
Li Ning juga mensponsori ganda putra India, Manu Attri dan B Sumeeth Reddy, dengan harga 40 juta Rupee India (Rp 7,8 miliar) masing-masing selama dua tahun.
Baca Juga : Jadi Pebulu Tangkis dengan Bayaran Tertinggi, Sindhu Kian Semangat
Sementara itu, tunggal putra India, Parupalli Kashyap, telah ditawari kontrak senilai 80 juta India Rupee (sekitar Rp 15 miliar) selama dua tahun.
Li Ning juga telah menandatangani kontrak dua tahun dengan Asosiasi Olimpiade India tahun lalu.
Sebagai bagian dari kesepakatan, Li Ning akan memberi atlet dan ofisial India kesempatan mengikuti turnamen, pakaian latihan, pakaian santai, dan alas kaki untuk Olimpiade Tokyo 2020.
Lihat postingan ini di Instagram
| Editor | : | Delia Mustikasari |
| Sumber | : | First Post |
Komentar