BOLASPORT.COM - Pelatih interim Manchester United, Ole Gunnar Solskjaer, menolak menyalahkan David De Gea.
Kiper Manchester United, David De Gea tampil kurang sigap saat timnya kalah atas Arsenal dengan skor 0-2 pada lanjutan Liga Inggris, Minggu (10/3/2019), di Stadion Emirates, London.
Satu gol Arsenal hasil sepakan jauh Granit Xhaka tercipta karena De Gea mati langkah saat membaca pergerakan bola.
Pelatih sementara Man United, Ole Gunnar Solskjaer enggan menyalahkan De Gea.
Solskjaer juga membela De Gea dari penilaian Gary Neville.
Neville menilai De Gea sedang tak berkonsentrasi saat tampil karena memikirkan masa depannya di Man United.
Mantan rekan Solskjaer di Manchester United itu menganggap masalah kontrak memengaruhi penampilan kiper asal Spanyol tersebut.
Namun, Solskjaer menolak mentah-mentah anggapan tersebut dan menyebut De Gea masih terus fokus bersama Manchester United.
Baca Juga: Solskjaer Pastikan Wasit Akan Menyesal Beri Penalti untuk Arsenal
Solskjaer melakukan pembelaan untuk De Gea saat konferensi pers seusai pertandingan.
"Saya tidak mengategorikan tindakannya sebagai kesalahan," kata Solskjaer saat konferensi pers yang dikutip ESPN dilansir BolaSport.com.
"Tendangan Granit Xhaka tiba-tiba berbelok dan membuat De Gea bergerak ke kiri akibat arahnya berubah. Itu hanya sebuah keberuntungan bagi Xhaka."
"De Gea benar-benar fokus dan berkonsentrasi, telalu hebat jika dia membiarkan pikirannya kosong," ujar Solskjaer menambahkan.
Baca Juga: Mesra dengan Man United, Solskjaer Mulai Buat Masalah di Molde
Menurut Solskjaer, para pemain terbaik tahu bagaimana harus fokus dan De Gea telah melakukan hal itu.
Pada pertandingan yang dimenangkan oleh Arsenal dengan skor 2-0 tersebut, De Gea salah langkah dengan tendangan spekulasi Granit Xhaka dari luar kotak penalti di menit ke-12.
De Gea salah membaca arah bola tendangan Xhaka yang membuatnya telah bergerak terlebih dahulu ke arah kiri gawang.
Kekalahan tersebut memberi catatan kekalahan pertama Manchester United di Liga Inggris sejak ditangani Solskjaer pada bulan Desember 2018.
| Editor | : | Dimas Wahyu Indrajaya |
| Sumber | : | espn.com |
Komentar