/photo/2019/06/12/348886163.jpeg)
BOLASPORT.COM - Pelatih Persela Lamongan, Aji Santoso berharap pemain muda andalan timnya, Muhammad Hambali Tolib tak terbebani dengan julukan Messi yang disematkan kepadanya.
Julukan itu mengacu ke pemain Barcelona, Lionel Messi, yang sudah dikenal kemampuan olah bolanya oleh hampir seluruh publik sepak bola dunia.
Sementara itu, nama Hambali mulai mencuat setelah ditampilkan Persela Lamongan pada Piala Presiden 2019, setelah sang pemain direkrut dari Sriwijaya FC.
Baca Juga: Dua Gol Eks Pilar Barcelona Buat Papan Atas Liga Super China Memanas
Baca Juga: Liga Malaysia Pasca-lebaran Saddil Ramdani Langsung Starter, sayang…
Kegemilangan Hambali berlanjut di Liga 1 2019, dimana dia tampil sebanyak tiga kali dari tiga laga yang sudah dijalani Persela.
Satu gol pun sudah disumbangkan Hambali saat Persela dikalahkan tuan rumah Arema FC dengan skor 2-3.
Baca Juga: Yanto Basna Pesta Bareng Timnas Indonesia, Klubnya Telan Kekalahan
Berbagai aksi-aksi menawan pemain berusia 18 tahun itu pun mulai mendapat perhatian publik sepak bola nasional yang kemudian menjulukinya sebagai Messi dari Indonesia.
Bak gayung bersambut, muncul isu klub-klub Eropa tertarik kepada pemain kelahiran 20 Juni 2000.
Baca Juga: Bakal Berangkat ke Kroasia, Hambali Minta Saran dari Egy Maulana
Kini, akhirnya dia berangkat ke Kroasia untuk menjalani trial bersama klub NK Lokomotiva Zagreb.
"Bagi saya, Hambali tidak perlu terpengaruh dengan sanjungan seperti itu (julukan Messi). Justru sanjungan itu harus dijadikannya motivasi," kata AJi Santoso kepada wartawan.
"Karena bagaimana pun, gerak-gerik Hambali dipantau orang. Makanya saya sampaikan, dia harus lebih profesional di dalam dan luar lapangan," ujarnya menambahkan.
Baca Juga: Di Kualifikasi Piala Dunia 2022, Timnas Indonesia Ingin Dukungan Penuh
"Dia harus bisa menjaga penampilan supaya konsisten dan harus meningkat," katanya lagi.
Eks pelatih Arema FC itu pun mengaku merasakan dua hal sekaligus terkait kepergian Hambali untuk trial bersama NK Lokomotiva Zagreb.
Di satu sisi, dia senang karena pemain muda mereka bisa dilirik klub Eropa, di saat bersamaan tim ini kehilangan salah satu pemain andalan.
Baca Juga: Andai Jadi Latih Chelsea, Lampard Diuntungkan dengan Kepergian Hazard
"Saya bangga karena Hambali masih muda, baru beberapa bulan ikut saya dan kemampuannya meningkat," ujar Aji.
"Kini, dia bisa dilirik oleh tim asal Eropa hingga sekarang ikut seleksi," tutur legenda Persebaya itu.
Baca Juga: Keputusan Penting Diambil Klub Liga Australia Milik Orang Indonesia
"Saya agak sedih juga karena Hambali tidak bisa memperkuat Persela dalam beberapa pertandingan, tentunya ini akan mereduksi kekuatan Persela," ucapnya.
"Dia biarpun usia muda sudah menjadi bagian penting dari Persela. Hambali salah satu bagian terpenting dari kekuatan Persela," katanya lagi.
Baca Juga: Resmi, Real Madrid Kontrak Pemain Berjulukan Messi dan Alumni La Masia
| Editor | : | Estu Santoso |
| Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar