Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

PV Sindhu Lebih Agresif Setelah Ditangani Pelatih asal Korea

By Delia Mustikasari - Selasa, 27 Agustus 2019 | 18:00 WIB
 Nozomi Okuhara (kiri) memberi selamat kepada Pusarla V. Sindhu (kanan) saat semifinal Olimpiade Rio
OLIMPIC.ORG
Nozomi Okuhara (kiri) memberi selamat kepada Pusarla V. Sindhu (kanan) saat semifinal Olimpiade Rio

BOLASPORT.COM - Pusarla Venkata Sindhu menorehkan sejarah baru dengan menjadi pebulu tangkis India pertama yang menjadi juara dunia.

Titel tersebut Pusarla Venkata Sindhu dapatkan setelah setelah menang atas Nozomi Okuhara (Jepang), 21-7, 21-7 pada laga final Kejuaraan Dunia di St. Jakobshalle, Basel, Swiss, Minggu (25/8/2019).

Di balik kesuksesan Pusarla Venkata Sindhu, ada sosok pelatih asal Korea Selatan, Kim Ji-hyun, yang memolesnya menjelang tampil pada turnamen grade 1 Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF) tersebut.

Kim yang merupakan mantan pebulu tangkis nasional Korea tersebut memiliki reputasi baik dalam karier kepelatihannya selama dua dekade.

Kim semula diminta pelatih kepala timnas bulu tangkis India, Pullela Gopichand, untuk melatih Sindhu dan Saina Nehwal agar latihan keduanya lebih berkualitas sejak Maret 2019.

Namun, belakangn Nehwal memilih menjalani latihan di bawah arahan sang suami, Parupalli Kashyap.

Kondisi tersebut membuat Kim fokus melatih Sindhu. Dengan jadwal pelatihan yang disiapkan oleh Gopichand, Kim diberikan kebebasan untuk melatih Sindhu.

Sindhu juga memercayai Kim. Dia menganggap Kim tidak hanya sebagai pelatih, tetapi juga sebagai motivator dan penasihat.

Baca Juga: PV Sindhu Diguyur Bonus Ratusan Juta Rupiah dari Asosiasi Bulu Tangkis India

"Faktor nomor satu adalah kepercayaan satu sama lain. Jika kamu tidak saling percaya, apa gunanya? kamu harus percaya pada dirimu sendiri sebagai seorang pemain," kata Kim seperti dilansir BolaSport.com dari Times of India.

Awalnya tidak mudah karena Kim merasa bahwa Sindhu adalah pebulu tangkis yang kurang berprestasi.

"Saya menilai cara bermain dia tidak cukup pintar. Maksud saya di level atas, kamu harus pintar yang merupakan perpaduan dari teknik, pukulan, dan mentalitas," ucap Kim.

"Ada begitu banyak keterampilan yang harus dia miliki terutama keterampilan dalam pukulan "tipu". Secara perlahan, kami mengubah taktik dan kemampuannya bermain karena Anda tidak dapat menggunakan taktik yang sama berulang kali," tutur Kim.

Baca Juga: Catatan Eng Hian untuk Greysia/Apriyani Usai Kejuaraan Dunia 2019

Strategi tersebut selanjutnya diterapkan pemain berusia 24 tahun tersebut sehingga agresivitas menjadi ciri dari permainannya. Hal tersebut tampak saat dia menjalani laga final.

"Jika kamu memulai dengan lambat, tidak ada kesempatan. Kami ingin Sindhu menjadi agresif sejak awal. Sindhu melakukan itu dan itu membantu performanya di lapangan," aku Gopichand.

"Saya membutuhkan seseorang untuk membantu saya karena saya harus membagi waktu antara beberapa pemain. Kim dan staf pendukung melakukan pekerjaan dengan baik dalam
mempersiapkan Sindhu pada kejuaraan dunia," ucap Gopichand.

Keberhasilan Sindhu juga diapresiasi oleh Asosiasi Bulu Tangkis India (Badminton Association of India/BAI).

BAI mengumumkan bahwa Sindhu akan memberikan apresiasi berupa uang tunai sebesar 20 lakh (sekitar Rp 410 juta) dan 5 lakh atau sekitar Rp 102 juta kepada Sai Praneeth (tunggal putra).

 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram
 
 

Pelatih Persela, Nilmaizar, menjadi pelatih terbaik pekan ke-16 Liga 1 2019 versi @bolasportcom #Persela #Nilmaizar #liga12019

Sebuah kiriman dibagikan oleh BolaSport.com (@bolasportcom) pada


Editor : Delia Mustikasari
Sumber : Times of India

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Man City
38
91
2
Arsenal
38
89
3
Liverpool
38
82
4
Aston Villa
38
68
5
Tottenham
38
66
6
Chelsea
38
63
7
Newcastle
38
60
8
Man United
38
60
9
West Ham
38
52
10
Crystal Palace
38
49
Klub
D
P
1
Borneo
32
70
2
Persib
32
59
3
Bali United
33
58
4
Madura United
32
53
5
PSIS Semarang
32
50
6
Dewa United
32
50
7
Persik
33
48
8
Persis
32
47
9
Barito Putera
32
43
10
Persija Jakarta
32
42
Klub
D
P
1
Real Madrid
38
95
2
Barcelona
38
85
3
Girona
38
81
4
Atlético Madrid
38
76
5
Athletic Club
38
68
6
Real Sociedad
38
60
7
Real Betis
38
57
8
Villarreal
38
53
9
Valencia
38
49
10
Alavés
38
46
Klub
D
P
1
Inter
38
94
2
Milan
38
75
3
Juventus
38
71
4
Atalanta
38
69
5
Bologna
38
68
6
Roma
38
63
7
Lazio
38
61
8
Fiorentina
38
60
9
Torino
38
53
10
Napoli
38
53
Pos
Pembalap
Poin
1
F. Bagnaia
467
2
J. Martin
428
3
M. Bezzecchi
329
4
B. Binder
293
5
J. Zarco
225
6
A. Espargaro
206
7
M. Viñales
204
8
L. Marini
201
9
A. Marquez
177
10
F. Quartararo
172
Close Ads X