Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Audisi Bulu Tangkis Dilarang KPAI, Ini Tanggapan Djarum Foundation soal Ide Ubah Nama Sponsor

By Ardhianto Wahyu Indraputra - Senin, 9 September 2019 | 13:10 WIB
Yoppy Rosimin (kiri), melihat kualitas peserta audisi Umum Djarum Beasiswa Bulu Tangkis 2018 di Kudus, Jawa Tengah.
YAKUB PRYATAMA/TABLOID BOLA
Yoppy Rosimin (kiri), melihat kualitas peserta audisi Umum Djarum Beasiswa Bulu Tangkis 2018 di Kudus, Jawa Tengah.

BOLASPORT.COM - Program Director Bakti Olahraga Djarum Foundation, Yoppy Rosimin, angkat bicara soal ide mengubah nama program audisi umum beasiswa bulu tangkis yang dilarang KPAI.

Keputusan PB Djarum untuk menghentikan program audisi umum beasiswa bulu tangkis menyusul desakan dari Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) masih menimbulkan polemik.

Sebelumnya, KPAI meminta Djarum untuk tidak menggunakan nama produknya untuk semua kegiatan audisi karena ada temuan kasus eksploitasi anak.

Langkah KPAI tersebut berdasarkan Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 35 Tahun 2014 tentang Perubahan atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak.

Baca Juga: Ketua KOI Ingin Satukan Persepsi PB Djarum dan KPAI

Hal itu seperti diungkapkan Ketua KPAI, Susanto, kepada wartawan, Minggu (8/9/2019), seperti dilansir BolaSport.com dari Kompas.com.

"Peraturannya telah melarang bahwa perusahaan rokok dalam menyelenggarakan kegiatan dilarang menampilkan logo, merek, atau brand image produk tembakau," ucap Susanto.

Menilik ke belakang, ini bukan pertama kali Djarum tersandung kasus pelarangan iklan rokok pada ajang bulu tangkis.

Saat Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF) melarang perusahaan rokok beserta produknya menjadi sponsor kejuaraan per 2014, Djarum mundur sebagai sponsor utama Indonesia Open.

Baca Juga: Audisi PB Djarum berhenti, Legenda Bulu Tangkis Khawatirkan Proses Regenerasi

Sejak 2014 sampai 2019, Indonesia Open secara bergantian mendapat sokongan dana dari BCA (bank) dan Blibli (situs jual beli online), yang memiliki hubungan dengan Djarum.

Lantas, apakah langkah yang sama bisa diambil untuk menyelesaikan masalah penggugatan Audisi Umum Beasiswa Djarum Bulu Tangkis oleh KPAI?

Kepada Kompas.com, Program Director Bakti Olahraga Djarum Foudation, Yoppy Rosimin, menyatakan tidak mau beranda-andai dengan gagasan tersebut.

Bagi Yoppy, Djarum Foundation bukan produk rokok seperti Djarum.

Baca Juga: Djarum Foundation Sayangkan Audisi Beasiswa Bulu Tangkis Berakhir

Dia memberi contoh dari sikap BWF yang tidak mempermasalahkan adanya papan iklan Djarum Foundation di ajang Indonesia Open.

"Itu berarti BWF tidak mempermasalahkan," ujar Yoppy.

Yoppy justru menyerahkan keputusan mensponsori event audisi umum beasiswa bulu tangkis kepada pihak BCA ataupun Blibli.

"Atau silahkan saja kalau ada BUMN mana yang mau," ujar Yoppy menambahkan.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Audisi Djarum Dilarang, Bagaimana Kalau Diubah Audisi BCA atau Blibli?"


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Arsenal
35
80
2
Man City
34
79
3
Liverpool
35
75
4
Aston Villa
35
67
5
Tottenham
33
60
6
Man United
34
54
7
Newcastle
34
53
8
West Ham
35
49
9
Chelsea
33
48
10
Bournemouth
35
48
Klub
D
P
1
Borneo
32
70
2
Persib
32
59
3
Bali United
33
58
4
Madura United
32
53
5
PSIS Semarang
32
50
6
Dewa United
32
50
7
Persik
33
48
8
Persis
32
47
9
Barito Putera
32
43
10
Persija Jakarta
32
42
Klub
D
P
1
Real Madrid
33
84
2
Barcelona
33
73
3
Girona
33
71
4
Atlético Madrid
33
64
5
Athletic Club
33
58
6
Real Sociedad
33
51
7
Real Betis
33
49
8
Valencia
33
47
9
Villarreal
33
45
10
Getafe
33
43
Klub
D
P
1
Inter
34
89
2
Milan
34
70
3
Juventus
34
65
4
Bologna
34
63
5
Roma
34
59
6
Atalanta
33
57
7
Lazio
34
55
8
Fiorentina
33
50
9
Napoli
34
50
10
Torino
34
46
Pos
Pembalap
Poin
1
F. Bagnaia
467
2
J. Martin
428
3
M. Bezzecchi
329
4
B. Binder
293
5
J. Zarco
225
6
A. Espargaro
206
7
M. Viñales
204
8
L. Marini
201
9
A. Marquez
177
10
F. Quartararo
172
Close Ads X