BOLASPORT.COM - Pemain tunggal putra Indonesia, Yonathan Ramlie, mengatakan kunci kelolosannya ke babak 32 Besar Kejuaraan Dunia Junior 2019 tidak lepas dari perubahan strategi yang ia lakukan.
Yonathan Ramlie lolos usai mengalahkan wakil Inggris, Harry Huang, 21-12, 21-12, pada pertandingan hari Selasa (8/10/2019).
Meski tak menemui kesulitan berarti, Yonathan sempat beberapa kali harus jatuh bangun dalam menghadapi pengembalian bola Huang.
Dia pun segera mengganti strategi permainan.
"Huang banyak mengarahkan bola ke arah belakang saya, tetapi saya bisa membaca dan mengantisipasinya," kata Yonathan, dikutip BolaSport.com dari Badminton Indonesia.
"Saya juga sudh menunggu bola-bolanya dan bisa mengembalikan dengan baik," imbuhnya.
Yonathan bertekad bisa melangkah jauh pada Kejuaraan Dunia Junior 2019.
Pengalaman tampil pada kategori beregu pun dianggap Yonathan menjadi bekal yang cukup untuk melalui turnamen tersebut.
Baca Juga: Kejuaraan Dunia Junior 2019 - Lucky/Helena Belum Temui Hambatan
"Saya ingin dapat hasil terbaik, karena Kejuaraan Dunia Junior 2019 ini turnamen bergengsi," ujar Yonathan.
"Memang sempat agak tegang saat mau berangkat, tetapi setelah bertanding sudah normal."
"Saya banyak belajar dari pengalaman teman-teman di beregu kemarin, apa pun bisa terjadi kalau kita mau berusaha di lapangan," tutur dia melanjutkan.
Pada pertandingan lain, Bobby Setiabudi melaju ke babak 32 besar setelah menang dua game langsung dari Yann Orteu (Swiss), dengan skor 21-6, 21-11.
Christian Adinata juga lolos deengan mengalahkan Joakim Oldrorff (Finlandia), dengan skor 21-9, 21-15.
Sayangnya Syabda Perkasa Belawa harus terhenti di tangan Jason Gunawan dari Hong Kong, dengan skor 21-11, 17-21, 13-21.
| Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
| Sumber | : | Badminton Indonesia |
Komentar