Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Saat Pep Guardiola Membuat Sir Alex Ferguson Gemetaran di Sebuah Laga

By Guntur Aji Bayu Riyanto - Senin, 6 Januari 2020 | 05:45 WIB
Josep Guardiola (kiri) merangkul Sir Alex Ferguson saat Barcelona melawan Manchester United
CARL DE SOUZA/AFP
Josep Guardiola (kiri) merangkul Sir Alex Ferguson saat Barcelona melawan Manchester United

BOLASPORT.COM - Pep Guardiola, suatu hari pernah membuat Sir Alex Ferguson tampak gemetar ketika Barcelona berhasil mengalahkan Manchester United.

Itu adalah final Liga Champions tahun 2011 silam ketika Barcelona memenangkan pertandingan 3-1 atas United untuk meraih gelar Liga Champions.

Raksasa Catalan mendominasi permainan dan lima menit sebelum waktu berakhir, kamera menangkap Sir Alex yang nampak bergetar di tepi lapangan.

Video itu menjadi viral setelah komentar kontroversial Gary Lineker yang menyatakan Guardiola memiliki 'pengaruh paling positif' dari siapa pun di sepakbola Inggris.

Fans di Twitter dengan cepat ikut berkomentar terkait video Sir Alex Ferguson bergetar tersebut.

Baca Juga: Krisis Lini Tengah, Manchester United Pertahankan Nemanja Matic

Pedro, Lionel Messi, dan David Villa semuanya mencetak gol saat United kalah dari Barca untuk kedua kalinya dalam tiga tahun.

Menariknya, Ferguson tidak pernah berhasil mengalahkan Guardiola di masanya sebagai pelatih United.

Pelatih asal Skotlandia itu bahkan mengakui bahwa tidak ada tim lain yang mendominasi timnya seperti yang dimiliki tim Liga Spanyol.

"Tidak mudah ketika Anda 'keok' seperti itu untuk berpikir dengan cara lain. Ucap Ferguson yang dikutip BolaSport.com dari Sportbible.

"Ini adalah momen yang hebat bagi mereka (Barca).

"Mereka pantas mendapatkannya karena mereka bermain dengan cara yang benar dan menikmati sepak bola mereka," tambah Ferguson.

Mungkin komentar Gary Lineker tentang dampak pelatih asal Spanyol di Inggris itu benar.

Baca Juga: Zlatan Ibrahimovic Ogah Disebut Cuma Jadi Maskot di AC Milan

Tidak ada keraguan dengan kedatangan Guardiola di Manchester City pada 2016, semua telah melihat peningkatan dalam tim yang memainkan pola sepakbola penyerang.

Tetapi banyak yang akan berargumen bahwa ini masih terlalu dini untuk memberinya label paling berpengaruh mengingat dia baru di Inggris selama empat tahun.

 


Editor : Bagas Reza Murti
Sumber : Sportbible

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Man City
37
88
2
Arsenal
37
86
3
Liverpool
37
79
4
Aston Villa
37
68
5
Tottenham
37
63
6
Newcastle
36
57
7
Chelsea
36
57
8
Man United
36
54
9
West Ham
37
52
10
Brighton
36
48
Klub
D
P
1
Borneo
32
70
2
Persib
32
59
3
Bali United
33
58
4
Madura United
32
53
5
PSIS Semarang
32
50
6
Dewa United
32
50
7
Persik
33
48
8
Persis
32
47
9
Barito Putera
32
43
10
Persija Jakarta
32
42
Klub
D
P
1
Real Madrid
36
93
2
Barcelona
35
76
3
Girona
36
75
4
Atlético Madrid
35
70
5
Athletic Club
35
62
6
Real Betis
35
55
7
Real Sociedad
35
54
8
Villarreal
36
51
9
Valencia
35
48
10
Getafe
35
43
Klub
D
P
1
Inter
36
92
2
Milan
36
74
3
Bologna
36
67
4
Juventus
36
67
5
Atalanta
35
63
6
Roma
36
60
7
Lazio
36
59
8
Napoli
36
51
9
Fiorentina
34
50
10
Torino
36
50
Pos
Pembalap
Poin
1
F. Bagnaia
467
2
J. Martin
428
3
M. Bezzecchi
329
4
B. Binder
293
5
J. Zarco
225
6
A. Espargaro
206
7
M. Viñales
204
8
L. Marini
201
9
A. Marquez
177
10
F. Quartararo
172
Close Ads X