BOLASPORT.COM - Direktur Utama PT. Liga Indonesia Baru (LIB), Cucu Somantri, turut berduka cita dan belasungkawa atas meninggalnya Lily Mulyono.
Kabar duka datang menyelimuti sepak bola Indonesia, yang mana Lily Mulyono, putri dari pemilik kesebelasan Warna Agung sekaligus mantan manjer tim nasional 1986, Benny Mulyono.
PT LIB berbelasungkawa terhadap wanita kelahiran 2 April 1963 tersebut, yang mana ia meninggal dunia pada Jumat (3/4/2020).
Baca Juga: Buka-bukaan Bos Ducati yang Ogah Buru-buru Sodorkan Kontrak Baru untuk Dovizioso
Rasa duka diungkapkan langsung oleh Cucu Somantri untuk keluarga Lily Mulyono.
Pria yang menjabat juga sebagai Wakil Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) itu tak lupa berpesan agar keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan.
“Kami ikut berduka cita atas meninggalnya ibu Lily Mulyono. Semoga beliau mendapatkan tempat yang terbaik di sisi-Nya,” kata Cucu Somantri.
“Untuk keluarga yang ditinggalkan, mudah-mudahan selalu diberkahi kesabaran dan keikhlasan,” ucapnya.
Sekedar info, bahwa kesebelasan Warna Agung merupakan salah satu cikal bakal klub profesional di Indonesia.
Kesebelasan yang saat itu bermarkas di Jakarta tersebut adalah salah satu klub perintis Galatama yang dimulai pada musim kompetisi 1979-1980.
Baca Juga: Tunggal Putri Manfaatkan Waktu Libur untuk Analisis Permainan
Pada musim pertama kompetisi Galatama, Warna Agung sanggup menyabet gelar juara.
Tim Warna Agung juga mampu mengungguli tim kuat lainnya seperti, Jayakarta (Jakarta), Indonesia Muda (Jakarta), Niac Mitra (Surabaya), Paradedetex (Medan), Jaka Utama (Tanjungkarang), dan Perkesa 78 (Bogor).
Bahkan hebatnya saat itu, Warna Agung juga diperkuat oleh para pemain legenda seperti Ronny Pattinasarani, Simon Rumahpasal, Robby Binu, Timo Kapisa, Rully Nere, Maman Suryaman, hingga Widodo Cahyo Putro yang saat ini jadi pelatih Persita Tangerang.
| Editor | : | Metta Rahma Melati |
| Sumber | : | Liga Indonesia |
Komentar