Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Gara-gara Maverick Vinales Ingin Jadi Juara Dunia, Kru Yamaha Tertekan

By Fauzi Handoko Arif - Senin, 6 April 2020 | 17:35 WIB
Pembalap Monster Energy Yamaha, Maverick Vinales, beraksi saat tes pramusim MotoGP 2020 di Sepang, Malaysia, Minggu (9/2/2020).
twitter.com/YamahaMotoGP
Pembalap Monster Energy Yamaha, Maverick Vinales, beraksi saat tes pramusim MotoGP 2020 di Sepang, Malaysia, Minggu (9/2/2020).

BOLASPORT.COM - Pembalap Monster Energy Yamaha MotoGP, Maverick Vinales, mengaku telah membuat semua kru timnya tertekan lantaran ingin menjadi juara dunia.

Dibanding musim lalu, peluang Maverick Vinales untuk memenuhi ambisinya tersebut lebih besar pada MotoGP 2020.

Selama menjalani tes pramusim, baik di Qatar maupun Malaysia, Vinales mampu tampil optimal.

Namun, bekalnya tersebut menjadi sia-sia lantaran pandemi virus Corona alias Covid-19 membuat jadwal pelaksanaan musim ini mengalami perubahan.

Bahkan, Dorna Sports, selaku operator balapan Grand Prix (MotoGP, Moto2, dan Moto3) masih belum bisa memastikan kapan kejuaraan dunia 2020 akan dimulai.

Baca Juga: Timnas Bulu Tangkis Indonesia Diimbau Latihan Fisik Ringan di Tengah Masa Penangguhan Turnamen

Meski begitu, Maverick Vinales tetap pada rencananya semula yakni mendapatkan gelar juara dunia MotoGP.

"Itulah yang saya usahakan, tujuan hidup saya adalah menjadi juara dunia, tidak ada yang lain," kata Vinales, dilansir BolaSport.com dari Tuttomotoriweb.

"Jika Anda ingin menjadi juara dunia, Anda harus finis di urutan pertama, kedua, dan ketiga dalam seluruh balapan," ucap dia lagi.

Baca Juga: Pusarla V Sindhu Tidak Heran Olimpiade Tokyo 2020 Ditunda

Demi mencapai tujuannya tersebut, Vinales tak menampik kalau dia akan membutuhkan bantuan dari semua pihak, terutama timnya.

Saking ambisiusnya, juara dunia Moto3 2013 itu sampai membuat semua kru Yamaha berada dalam tekanan.

"Seluruh kru berada dibawah tekanan besar karena saya ingin memenangkan kejuaraan dunia," tutur Vinales.

"Kegagalan saya sebelumnya telah memungkinkan saya untuk meningkatkan mentalitas saya. Kami hanya meraih tiga kemenangan dalam dua tahun terakhir. Namun, Yamaha beraksi dengan baik, kami membutuhkan itu," kata dia melanjutkan.

Baca Juga: Cerita Mike Tyson yang Gagal Lakoni Pertarungan Melawan Gorila

Musim lalu, Maverick Vinales menyelesaikan kejuaraan dunia MotoGP 2019 di peringkat ke-3.

Dia berada di bawah Marc Marquez (Repsol Honda) yang meraih gelar juara dunia MotoGP 2019 dan Andrea Dovizioso (Ducati) yang menjadi runner-up.


Editor : Diya Farida Purnawangsuni
Sumber : tuttomotoriweb.com

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Arsenal
35
80
2
Man City
34
79
3
Liverpool
35
75
4
Aston Villa
35
67
5
Tottenham
34
60
6
Man United
34
54
7
Newcastle
34
53
8
Chelsea
34
51
9
West Ham
35
49
10
Bournemouth
35
48
Klub
D
P
1
Borneo
32
70
2
Persib
32
59
3
Bali United
33
58
4
Madura United
32
53
5
PSIS Semarang
32
50
6
Dewa United
32
50
7
Persik
33
48
8
Persis
32
47
9
Barito Putera
32
43
10
Persija Jakarta
32
42
Klub
D
P
1
Real Madrid
33
84
2
Barcelona
33
73
3
Girona
33
71
4
Atlético Madrid
33
64
5
Athletic Club
33
58
6
Real Sociedad
33
51
7
Real Betis
33
49
8
Valencia
33
47
9
Villarreal
33
45
10
Getafe
33
43
Klub
D
P
1
Inter
34
89
2
Milan
34
70
3
Juventus
34
65
4
Bologna
34
63
5
Roma
34
59
6
Atalanta
33
57
7
Lazio
34
55
8
Fiorentina
33
50
9
Napoli
34
50
10
Torino
34
46
Pos
Pembalap
Poin
1
F. Bagnaia
467
2
J. Martin
428
3
M. Bezzecchi
329
4
B. Binder
293
5
J. Zarco
225
6
A. Espargaro
206
7
M. Viñales
204
8
L. Marini
201
9
A. Marquez
177
10
F. Quartararo
172
Close Ads X