BOLASPORT.COM - Sergio Ramos mengaku siap mengantarkan Real Madrid untuk meraih gelar musim ini jika pandemi COVID-19 berakhir.
Pandemi virus corona sangat berpengaruh kepada kelangsungan kompetisi sepak bola di Eropa.
Bahkan, Liga Belgia, Liga Belanda, dan Liga Prancis menjadi kompetisi sepak bola Eropa yang harus dibatalkan karena teror COVID-19.
Liga Spanyol juga menjadi salah satu kompetisi sepak bola Eropa yang terkena dampak krisis akibat virus corona.
Bedanya, kompetisi sepak bola Negeri Matador tersebut masih belum jelas nasibnya seperti apa.
Baca Juga: Zlatan Ibrahimovic Sebut Pelaku Vandalisme Patungnya seperti Bocah TK
Ada kabar yang menyampaikan bahwa Liga Spanyol akan kembali digelar pada Juni mendatang.
Dilansir oleh BolaSport.com dari Sportskeeda, kapten Real Madrid, Sergio Ramos, berambisi untuk membawa klubnya meraih gelar musim ini.
Akan tetapi, Ramos mengungkapkan bahwa dirinya tetap akan menunggu bagaimana keputusan otoritas sepak bola Spanyol tentang kompetisi musim ini.
Los Blancos saat ini masih bertahan di dua kompetisi, yakni Liga Spanyol dan Liga Champions.
"Kesehatan semua orang tidak boleh berada dalam risiko," ucap Ramos.
Baca Juga: Drama Transfer Erling Haaland, Real Madrid Undur Diri dari Perburuan
"Saya ingin bermain lagi, kembali untuk bersaing di La Liga dan Liga Champions."
"Saya sangat berambisi untuk mengakhiri musim ini dengan gelar, tapi pertama-tama kita harus menunggu pemangku kebijakan membuat keputusan yang tepat," lanjut Ramos.
Real Madrid kini duduk di posisi kedua klasemen sementara dengan 56 poin.
Mereka ada di bawah Barcelona yang mengoleksi dua poin lebih banyak.
Sementara itu, anak asuh Zinedine Zidane masih harus berjuang keras meraih tiket menuju babak perempat final Liga Champions.
Real Madrid takluk 1-2 dari wakil Inggris, Manchester City, pada leg pertama babak 16 besar di Stadion Santiago Bernabeu, Kamis (27/2/2020) dini hari WIB.
Baca Juga: David Silva, Paling Rendah Hati dan Contoh bagi Para Pemain Muda
Ramos juga berpesan kepada semua orang untuk mematuhi segala peraturan yang ada agar krisis COVID-19 segera berakhir.
"Kita tidak bisa berpikir bahwa semuanya sudah selesai, masalah yang serius ini masih menimpa diri kita," tutur Ramos.
"Kita harus mematuhi peraturan untuk mengakhiri virus ini dan memberi waktu kepada para ilmuwan untuk menemukan vaksin," ujar Ramos menambahkan dalam sesi live Instagram di segmen Ramos UNICEF Day.
Spanyol sampai saat ini masih menjadi negara dengan kasus COVID-19 terbanyak kedua di dunia.
Tercatat sudah ada 232.128 kasus positif terinfeksi virus corona dengan tingkat kematian mencapai 23.882 korban jiwa di sana.
Baca Juga: Eksploitasi Besar-besaran Bursa Transfer Manchester United Hanya Ilusi
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | Sportskeeda |
Komentar