Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Belum Tentukan Sikap Terkait RUPS Liga 1, Ini Harapan Persib Bandung

By Hugo Hardianto Wijaya - Senin, 11 Mei 2020 | 13:30 WIB
Ilustrasi berita Liga 1 2020.
NDARU GUNTUR/BOLASPORT.COM
Ilustrasi berita Liga 1 2020.

BOLASPORT.COM - Komisaris PT Persib Bandung Bermartabat (PBB), Umuh Mochtar, berharap supaya RUPS Luar Biasa Liga 1 2020 bisa berjalan tanpa keributan.

Sebanyak 14 tim peserta Liga 1 2020 yang juga menjadi pemegang saham PT Liga Indonesia Baru (LIB) mendesak operator Liga Indonesia itu untuk segera menggelar rapat umum pemegang saham (RUPS) luar biasa.

Tuntutan itu dilayangkan oleh para peserta liga lewat surat yang ditujukan kepada direksi PT LIB, yang juga ditembuskan kepada Ketua Umum PSSI, Komite Eksekutif (Exco) PSSI, serta Dewan Komisaris PT LIB.

Dalam suratnya semua tim tersebut meminta supaya PT LIB segera menentukan kejelasan tentang nasib Shopee Liga 1 2020 dan Liga 2 2020 yang tengah berhenti karena pandemi COVID-19.

Baca Juga: Ditanya Soal Hal-hal Pribadi, Fajar Alfian Enggan Disebut Bucin

Selain itu, para peserta kompetisi musim ini juga meminta penjelasan terkait subsidi yang sudah dijanjikan oleh PT LIB namun belum dibayarkan hingga saat ini.

Adapun ke-14 tim itu meliputi Arema FC, PSIS, Persebaya, Borneo FC, Madura United, Persija, Bali United, Persela, Persik, Barito Putera, Bhayangkara FC, Persiraja, PSM dan Persita.

Sedangkan empat tim yang belum memberikan sikapnya terkait RUPS Luar Biasa adalah PSS Sleman, Tira Persikabo, Persipura Jayapura, dan Persib Bandung.

Baca Juga: Semusim di Liga 1, Eks Pemain Juventus: Negara yang Paling Saya Sukai adalah Indonesia

Sebagai salah satu tim yang belum menentukan sikap, manajemen Persib Bandung mengatakan bahwa pihaknya hendak mendiskusikan lebih lanjut perihal RUPS Luar Biasa itu.

Komisaris PT Persib Bandung Bermartabat (PBB), Umuh Mochtar, mengaku bila dirinya belum bisa menentukan sikap apapun terhadap rencana RUPS Luar Biasa itu.

"Kami akan berbicara dengan para pemegang saham. Saya sendiri belum bisa menyatakan apa-apa," ucap Umuh Mochtar dilansir Bolasport.com dari Antara.

"Kami harus merapatkan bagaimana kami akan bersikap biar satu suara," tutur Umuh.

Baca Juga: Fajar/Rian Ungkap Keinginan Raih Gelar Juara Dunia, tetapi...

Meski belum menentukan sikap, Umuh mengaku punya harapan khusus bagi RUPS Luar Biasa jika jadi digelar.

Menurutnya, RUPS Luar Biasa harus mengutamakan kepentingan sepak bola dibanding kepentingan bisnis tim.

Sebab, kelangsungan sepak bola nasional menjadi hal yang utama di tengah pandemi COVID-19.

Baca Juga: Man United Dianggap Sudah Bisa Kejar Liverpool dan Man City

"Pokoknya cari jalan yang terbaik agar sepak bola kita aman, lancar, damai," ujar Umuh.

Pria yang juga pernah menjadi manajer Persib Bandung itu juga mengatakan bahwa semua pihak harus berkepala dingin ketika mendiskusikan persoalan di sepak bola nasional saat ini.

Setiap masalah, dalam pandangan Umuh, pasti memiliki solusi yang terbaik bagi semua pihak.

"Nanti kalau berbicara di rapat pun juga jangan jadi ramai, ribut. Semoga semuanya dapat mengerti," katanya menandaskan.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

Penyerang muda Indonesia, Egy Maulana Vikri, membagikan kisah saat ia hampir ditangkap polisi Polandia akibat berlatih semasa lockdown pandemi Covid-19. Egy Maulana Vikri mengungkap pernah hampir ditangkap polisi saat menjalani latihan di Polandia semasa lockdown akibat pandemi virus corona atau Covid-19. "Waktu itu lagi lockdown, tapi ada latihan yang dibebankan ke individu masing-masing, nah saya ada latihan lari," ucap Egy, seperti dikutip Bolanas.com dari Instagram resmi Kementerian Pemuda dan Olahraga. Peristiwa tersebut diceritakan Egy kepada Menteri Pemuda dan Olahraga Zainuddin Amali pada Minggu (10/4/2020). "Pada saat itu saya lari, karena situasi sedang lockdown, jadi emang benar-benar sepi dan tidak ada orang," lanjutnya. "Di situ saya ketemu polisi dan saya hampir ditangkap sama polisi," sambungnya. Saat itu, Egy langsung berkata pada petugas yang mengadangya bahwa ia berjanji tidak akan berlari lagi di jalanan. "'Kalau kamu masih lari di sini, saya akan tangkap kamu'," tiru Egy tentang peringatan si petugas. #lechiagdansk #egymaulanavikri #bolanascom #gridnetwork

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on


Editor : Hugo Hardianto Wijaya
Sumber : antaranews.com

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Man City
38
91
2
Arsenal
38
89
3
Liverpool
38
82
4
Aston Villa
38
68
5
Tottenham
38
66
6
Chelsea
38
63
7
Newcastle
38
60
8
Man United
38
60
9
West Ham
38
52
10
Crystal Palace
38
49
Klub
D
P
1
Borneo
32
70
2
Persib
32
59
3
Bali United
33
58
4
Madura United
32
53
5
PSIS Semarang
32
50
6
Dewa United
32
50
7
Persik
33
48
8
Persis
32
47
9
Barito Putera
32
43
10
Persija Jakarta
32
42
Klub
D
P
1
Real Madrid
38
95
2
Barcelona
38
85
3
Girona
38
81
4
Atlético Madrid
38
76
5
Athletic Club
38
68
6
Real Sociedad
38
60
7
Real Betis
38
57
8
Villarreal
38
53
9
Valencia
38
49
10
Alavés
38
46
Klub
D
P
1
Inter
38
94
2
Milan
38
75
3
Juventus
38
71
4
Atalanta
37
69
5
Bologna
38
68
6
Roma
38
63
7
Lazio
38
61
8
Fiorentina
37
57
9
Torino
38
53
10
Napoli
38
53
Pos
Pembalap
Poin
1
F. Bagnaia
467
2
J. Martin
428
3
M. Bezzecchi
329
4
B. Binder
293
5
J. Zarco
225
6
A. Espargaro
206
7
M. Viñales
204
8
L. Marini
201
9
A. Marquez
177
10
F. Quartararo
172
Close Ads X