Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Egy Maulana Vikri Akui Dapat Tekanan Besar dari Suporter Indonesia Selama Membela Lechia Gdansk

By Bagas Reza Murti - Kamis, 29 Oktober 2020 | 06:45 WIB
Egy Maulana Vikri kembali dipercaya bermain pada laga Lechia Gdansk melawan klub promosi, Podbeskidzie Bielsko-Biała di Stadion Energa Gdansk, dalam pekan ke-5 Ekstraklasa, Sabtu (26/9/2020).
EN.SPORTPLUS.COM.LIVE/FOOTBALL/EKSTRAKLASA
Egy Maulana Vikri kembali dipercaya bermain pada laga Lechia Gdansk melawan klub promosi, Podbeskidzie Bielsko-Biała di Stadion Energa Gdansk, dalam pekan ke-5 Ekstraklasa, Sabtu (26/9/2020).

BOLASPORT.COM - Egy Maulana Vikri mengakui dirinya mendapat tekanan besar dari suporter Indonesia selama berkarier di Lechia Gdansk.

Egy Maulana Vikri bergabung dengan Lechia Gdansk sejak 2018.

Dirinya tak langsung bergabung dengan tim utama saat itu, namun merintis dari tim cadangan dan perlahan masuk ke dalam skuat pertandingan.

Melalui serial dokumenter bertajuk Local Hero besutan Rakuten Sports, Egy mengakui mendapat tekanan besar terutama dari suporter Indonesia selama berkarier di lechia Gdansk.

Perlu diketahui, serial Rakuten Sport berudul Local Hero pada epsiode pertama menampilkan kisah heroik Egy Maulana Vikri yang berasal dari negara berkembang di Asia Tenggara hingga bisa menuju ke Benua Biru.

Baca Juga: Presiden Liga Spanyol Pastikan Kompetisi Aman Meski Tanpa Messi

Tekanan buat Egy menjadi besar karena masyarakat Indonesia ingin segera melihat Egy Maulana Vikri bermain untuk Lechia Gdansk.

Padahal faktanya, Egy sangat jarang diturunkan di musim pertamanya.

Ia lebih sering dimainkan di tim cadangan Lechia Gdansk (Lechia Gdansk II).

"Mengapa tekanannya sangat besar? Saya masih muda," kata Egy Maulana Vikri dilansir BolaSport.com dari Rakuten Sports.

"Saya masih harus banyak belajar. Saya bukan pemain yang banyak pengalaman," tambah Egy.

Bahkan Egy mendapat banyak saran dari warganet Indoensia untuk meninggalkan Lechia Gdansk karena tak kunjung mendapat menit bermain.

Meski begitu Egy sadar bahwa tekanan tersebut adalah harapan-harapan masyarakat Indonesia untuk dirinya.

"Tapi lama kelamaan saya sadar, bahwa ini harapan bagi masyarakat Indonesia," kata Egy.

"Bukan karena mereka ingin menekan saya, tapi harapan mereka dan motivasi mereka untuk saya bisa lebih baik ke depannya."

Baca Juga: VIDEO - Benzema Hasut Mendy soal Vinicius yang Dituduh Sabotase Tim

Hal senada juga diucapkan agen Egy Maulana Vikri, Dusan Bogdanovic.

Menurutnya, proses panjang yang sedang dilakukan Egy salah dipahami oleh suporter Indonesia.

"Di Indonesia tidak ada waktu untuk berproses. Tidak ada waktu untuk progress," kata Dusan Bogdanovic.

"Tidak ada janji Egy akan bermain di tim utama. Mereka pikir oke sekarang Egy ke Eropa, tahun pertama dia harus jadi pemain terbaik Liga Champions dan juara Liga Champions."

"Egy akan dapat kesemparan latihan dengan tim utama dan apabila siap, pasti tidak ada pelatih di dunia yang tidak senang dengan pemain hebat yang bantu tim."

"Tapi kita semua tahu faktanya bahwa usia Egy masih 18 tahun, dan fisiknya masih kurang dan belum paham taktik."

"Sepak bola Indonesia jika dibandingkan dengan sepak bola Indonesia, jujur saja masih jauh," tambahnya.

Egy pun berpesan kepada para suporter Indonesia untuk selalu mendukung para pemainnya berkiprah di negara manapun.

"Selalu dukung pemain-pemain Indonesia yang main di Eropa atau manapun," ujar Egy.

Baca Juga: Pengalaman Striker Persija TC di Luar Negeri Bersama Timnas U-19 Indonesia

Egy Maulana Vikri didampingi agennya Dusan Bogdanovic di Kedubes Polandia untuk Indonesia, Jakarta,
Robbani
Egy Maulana Vikri didampingi agennya Dusan Bogdanovic di Kedubes Polandia untuk Indonesia, Jakarta,

"Karena setiap pemain pasti menginginkan yang terbaik bagi bangsa dan negaranya."

"Tetap dukung kami semua, saya juga berharap semoga ini membuka pintu kesempatan bagi pemain-pemain Indonesia lain yang ingin berkarier di luar negeri," tambahnya.

Memasuki musim ketiga (2020-2021), Egy Maulana Vikri menjadi bagian dari skuat utama Lechia Gdansk.

Pemain asal Medan ini telah turun dalam 4 laga bersama Lechia Gdansk di Liga Polandia dengan mencatat total menit bermain sebanyak 56 menit.


Editor : Bagas Reza Murti
Sumber : Rakuten Sports

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Arsenal
37
86
2
Man City
36
85
3
Liverpool
37
79
4
Aston Villa
37
68
5
Tottenham
36
63
6
Newcastle
36
57
7
Chelsea
36
57
8
Man United
36
54
9
West Ham
37
52
10
Brighton
36
48
Klub
D
P
1
Borneo
32
70
2
Persib
32
59
3
Bali United
33
58
4
Madura United
32
53
5
PSIS Semarang
32
50
6
Dewa United
32
50
7
Persik
33
48
8
Persis
32
47
9
Barito Putera
32
43
10
Persija Jakarta
32
42
Klub
D
P
1
Real Madrid
35
90
2
Barcelona
35
76
3
Girona
35
75
4
Atlético Madrid
35
70
5
Athletic Club
35
62
6
Real Betis
35
55
7
Real Sociedad
35
54
8
Valencia
35
48
9
Villarreal
35
48
10
Getafe
35
43
Klub
D
P
1
Inter
36
92
2
Milan
36
74
3
Bologna
36
67
4
Juventus
36
67
5
Atalanta
35
63
6
Roma
36
60
7
Lazio
36
59
8
Napoli
36
51
9
Fiorentina
34
50
10
Torino
36
50
Pos
Pembalap
Poin
1
F. Bagnaia
467
2
J. Martin
428
3
M. Bezzecchi
329
4
B. Binder
293
5
J. Zarco
225
6
A. Espargaro
206
7
M. Viñales
204
8
L. Marini
201
9
A. Marquez
177
10
F. Quartararo
172
Close Ads X