Berpisah dengan Ducati, Andrea Dovizioso Tetap Merasa Bahagia

BOLASPORT.COM - Eks pembalap Ducati, Andrea Dovizioso, mengakui dia tetap merasa bahagia selama memperkuat tim tersebut hingga kontraknya selesai.

Masa kerja Andrea Dovizioso dan Ducati sejak 2013 berakhir pada musim 2020.

Pembalap berusia 34 tahun tersebut mengaku tetap merasakan senang pernah menghabiskan delapan musim di tim tersebut.

"Saya merasa sangat positif. Anda baru bisa bahagia kalau mengingat kembali ketika memulai sesuatu. Banyak orang melupakan hal tersebut," kata Dovizioso.

Baca Juga: Casey Stoner Yakin Marc Marquez Bisa Jadi Juara Dunia Lagi dan Permalukan Rivalnya

"Mengingat 7-8 tahun lalu sangat sulit, tetapi saya tidak lupa. Jadi, saya bahagia dengan perjalanan di Ducati," tutur dia.

Di sisi lain, Dovizioso menyesali kegagalannya meraih trofi juara dunia.

"Kami memang tidak memenangi titel. Walau saya lebih bahagia ketimbang banyak orang di Ducati, kegagalan menjadi juara dunia adalah hal yang membuat saya kecewa," ucap Dovizioso.

Baca Juga: Kans Masuk Kalender 2021 Tipis, Valentino Rossi Terancam Tak Bisa Tampil di Indonesia

"Saya dan Ducati tidak bisa merayakan tiga tahun terakhir ini dengan semestinya. Hal itu yang membuat saya sedih. Segala situasi bisa memengaruhi keputusan tim dan hal itulah yang membuat saya dan Ducati berpisah," ujarnya melanjutkan.

Andrea Dovizioso menutup musim 2020 pada posisi keempat di klasemen akhir pembalap.

Baca Juga: Gagal Juara Dunia, Casey Stoner Sebut 3 Pembalap Ini Lebih Senang Main Instagram

Kepastian itu ia dapat setelah finis pada posisi keenam pada balapan MotoGP Portugal 2020, Minggu (22/11/2020).

"Pada akhirnya menyelesaikan musim pada posisi keempat membuktikan mentalitas saya soal MotoGP. Betul, ada perasaan tidak enak karena tidak bisa memperebutkan titel. Namun, saya akan tetap merindukan orang-orang di Ducati," tutur Dovizioso lagi.

Andrea Dovizioso memastikan tidak akan pindah ke tim baru pada 2021.

Sebaliknya, ia akan menjalani cuti atau hiatus selama satu musim.