/photo/2020/01/19/805702546.jpeg)
Apalagi, saat ini, yang mereka butuhkan ialah memperbanyak jumlah pertandingan pada turnamen top-tier untuk mempersiapkan diri ke Olimpiade Tokyo 2020.
Berkaca pada hasil tiga turnamen di Bangkok, Thailand, Januari lalu (Thailand Open I 2021, Thailand Open II 2021, dan BWF World Tour Finals 2020), Chia/Soh merasa mereka masih jauh dari performa terbaik.
"Jujur, saya mendengar banyak hal mengenai musim 2021 ini," ucap Chia, dikutip dari NST.
"Kami tidak tahu apa yang akan terjadi, tetapi saya dan Soh Wooi Yik butuh bermain di banyak turnamen."
"Saya tidak menggunakan ini sebagai alasan, tetapi kami memang masih jauh dari performa terbaik karena kami tidak bermain dalam jumlah turnamen yang cukup. Hal itu terbukti di Bangkok," tutur Chia lagi.
"Kami paham bahwa Malaysia Open dan Malaysia Masters mungkin dibatalkan karena pandemi virus Corona."
"Jika hal ini terjadi, kami betul-betul berharap bisa bermain di Eropa," kata Chia menegaskan.
Baca Juga: Alasan BAM Mungkin Tak Kirim Pemain Elite ke All England Open 2021
Sementara itu, dalam kesempatan terpisah, Direktur Kepelatihan BAM, Wong Choong Hann, mengatakan bahwa pihaknya kemungkinan besar tidak akan mengirim para pemain elite Malaysia ke All England Open 2021.
Rencana itu dilakukan BAM karena All England Open 2021 tidak masuk dalam perhitungan poin kualifikasi Olimpiade Tokyo 2020.
Meski begitu, BAM tetap akan memberangkatkan para pemain elite mereka, termasuk Aaron Chia/Soh Wooi Yik pada dua turnamen seri Eropa sebelum All England Open 2021 yakni Swiss Open 2021 dan German Open 2021.
Setelahnya, mereka bakal langsung dipulangkan ke Malaysia untuk mempersiapkan diri menghadapi Malaysia Open 2021 yang masuk ke dalam perhitungan poin kualifikasi Olimpiade Tokyo 2020.
| Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
| Sumber | : | nst.com |
Komentar