Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Pelatih Ungkap Alasan Conor McGregor Keok dari Dustin Poirier

By Fauzi Handoko Arif - Rabu, 10 Maret 2021 | 21:10 WIB
Selebrasi Conor McGregor usai menang dalam waktu 40 detik lawan Donald Cerrone pada UFC 246 di T-Mobile Arena, Las Vegas, Minggu (19/1/2020).
TWITTER.COM/UFC
Selebrasi Conor McGregor usai menang dalam waktu 40 detik lawan Donald Cerrone pada UFC 246 di T-Mobile Arena, Las Vegas, Minggu (19/1/2020).

BOLASPORT.COM - Pelatih Conor McGregor, John Kavanagh, mengungkapkan alasan anak didiknya kalah dari Dustin Poirier pada UFC 257.

Tantangan Conor McGregor kepada Dustin Poirier berbuah hasil minor ketika pertandingan keduanya digelar pada UFC 257 di Abu Dhabi, UEA, pada Januari silam.

Diunggulkan menjadi pemenang, Conor McGregor justru tumbang dari Dustin Poirier melalui TKO pada ronde kedua.

Ini menjadi kekalahan pertama petarung berjuluk The Notorious melalui knockout sepanjang karier MMA profesionalnya.

Baca Juga: Deretan Prestasi Aprilia Manganang, Tetap Bersinar meski Kerap Digugat karena Identitas Gendernya

McGregor sebelumnya pernah mengakui bahwa dia kalah dari Poirier karena terlalu fokus dengan latihan tinju.

Fokus McGregor dengan latihan tinju tidak terlepas dari rencana pertandingan dengan petinju kawakan, Manny Pacquiao.

McGregor seolah lupa bahwa pertarungan melawan sosok berjuluk The Diamond itu terjadi di MMA yang memuat berbagai displin bela diri.

Latihan tinju McGregor memang cukup berhasil membuat Poirier kesulitan pada ronde pertama.

Namun, situasi berubah ketika Poirier sukses mengeksploitasi kuda-kuda lebar yang seharusnya menyokong teknik tinju McGregor.

Posisi kaki kanan McGregor yang terlalu maju menjadi sasaran tembak Poirier hingga akhirnya benjol dan lumpuh.

Kehilangan satu kaki menghadirkan kerugian besar bagi McGregor.

McGregor menjadi mangsa empuk bagi rentetan serangan Poirier hingga akhirnya menanggung malu karena kalah TKO.

Baca Juga: Israel Adesanya Terancam Disanksi Bertarung 6 Bulan, 2 Teman Khabib Baik-baik Saja

John Kavanagh mengamini alasan kekalahan McGregor dari Poirier.

Kavanagh mengaku memang McGregor dan tim terlalu terobsesi dengan pertarungan tinju ketimbang mengasah semua teknik di MMA.

"Ini seperti atraksi memutar piring. Kami agak terobsesi dengan piring tinju," kata Kavanagh kepada BT Sport, dikutip BolaSport.com dari Sportskeeda.

"Kami hanya harus memastikan bahwa kami terus memutar piring kickboxing dan aspek MMA lainnya dan bersiap untuk pertarungan ulang," jelas dia.

Baca Juga: Dukungan Kakak Setelah Aprilia Manganang Dinyatakan Seorang Laki-laki

McGregor saat ini diwacanakan akan mengulang melawan Poirier untuk ketiga kalinya.

Belum diketahui kapan kedua petarung kelas ringan UFC itu terlibat bentrok lagi meski kabarnya UFC telah menyiapkan jadwal pada Mei mendatang.

Jelang persiapan untuk menghadapi Poirier lagi, Kavanangh menekankan bahwa McGregor akan tampil dengan mentalitas petarung MMA dan bukannya petinju.

"Kami harus memperbaiki detail teknis yang menurut saya tidak harus memperbaiki semuanya. Itu memperbaiki wilayah yang cukup kecil," tutur Kavanagh.

"Kami perlu mengembalikannya ke dalam seluruh permainan, Anda tahu, tidak kembali ke mentalitas tinju lagi, tetapi ke mentalitas MMA," katanya melanjutkan.

Baca Juga: Si Berandalan UFC Lenyapkan Lawan dalam 14 Detik, Mike Tyson Merinding


Editor : Ardhianto Wahyu Indraputra
Sumber : Sportskeeda.com

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Man City
38
91
2
Arsenal
38
89
3
Liverpool
38
82
4
Aston Villa
38
68
5
Tottenham
38
66
6
Chelsea
38
63
7
Newcastle
38
60
8
Man United
38
60
9
West Ham
38
52
10
Crystal Palace
38
49
Klub
D
P
1
Borneo
32
70
2
Persib
32
59
3
Bali United
33
58
4
Madura United
32
53
5
PSIS Semarang
32
50
6
Dewa United
32
50
7
Persik
33
48
8
Persis
32
47
9
Barito Putera
32
43
10
Persija Jakarta
32
42
Klub
D
P
1
Real Madrid
38
95
2
Barcelona
38
85
3
Girona
38
81
4
Atlético Madrid
38
76
5
Athletic Club
38
68
6
Real Sociedad
38
60
7
Real Betis
38
57
8
Villarreal
38
53
9
Valencia
38
49
10
Alavés
38
46
Klub
D
P
1
Inter
38
94
2
Milan
38
75
3
Juventus
38
71
4
Atalanta
38
69
5
Bologna
38
68
6
Roma
38
63
7
Lazio
38
61
8
Fiorentina
38
60
9
Torino
38
53
10
Napoli
38
53
Pos
Pembalap
Poin
1
F. Bagnaia
467
2
J. Martin
428
3
M. Bezzecchi
329
4
B. Binder
293
5
J. Zarco
225
6
A. Espargaro
206
7
M. Viñales
204
8
L. Marini
201
9
A. Marquez
177
10
F. Quartararo
172
Close Ads X