BOLASPORT.COM - Atlet panjat tebing Indonesia, Veddriq Leonardo, meraih kesuksesan dengan menjadi juara dunia dalam IFSC World Climbing Cup musim 2021.
Veddriq Leonardo mengalahkan rekan senegaranya, Kiromal Katibin, pada final IFSC World Climbing Cup seri South Lake City, AS, Jumat (28/5/2021).
Kemenangan Veddriq Leonardo makin lengkap setelah memecahkan rekor dunia nomor Men's Speed dengan torehan waktu 5.208 detik.
Kiromal Katibin sebenarnya lebih dahulu mencuri perhatian karena memecahkan rekor dunia pada babak pertama.
Baca Juga: 3 Latihan Sederhana di Rumah ala Spiderwoman Aries Susanti Rahayu
Kiromal menorehkan catatan waktu 5,258 detik saat menghadapi atlet tuan rumah, Darren Skolnik.
Catatan waktu 5,258 detik milik Kiromal lebih cepat 0,222 detik daripada rekor sebelumnya yang dicetak atlet Iran, Reza Alipourshenazandifar.
Pencapaian Kiromal ini makin mengesankan karena ini merupakan penampilan debutnya di IFSC World Climbing Cup.
Setelah melewati tiga babak eliminasi, Leonardo dan Katibin dipertemukan pada final event Men's Speed pertama pada IFSC World Climbing Cup musim ini.
Baca Juga: Putri Presiden RI Ke-4 Jadi Ketua Umum PP FPTI Periode 2019-2023
Kali giliran Veddriq yang mencuri perhatian setelah mengungguli Kiromal dalam adu cepat memanjat tantangan setinggi 15 meter.
"Saya sangat senang hari ini atas medali emas dan keberhasilan memecahkan rekor dunia," kata Leonardo, dikutip BolaSport.com dari IFSC-Climbing.org.
"Sungguh luar biasa bisa bersaing dengan rekan senegara saya. Kami datang ke sini bukan untuk meraih kemenangan, tapi untuk memecahkan rekor," sambung Leonardo.
View this post on Instagram
Sementara itu, medali perunggu jatuh ke tangan Marcin Dzienski (Polandia) usai mengalahkan John Brosler (Amerika Serikat).
Dikutip dari laman IFSC-Climbing.org, IFSC World Climbing Cup musim 2021 masih menyisakan enam putaran lagi untuk disiplin Speed.
Putaran terakhir IFSC World Climbing Cup 2021 rencananya akan berlangsung pada 30-31 Oktober di Jakarta, Indonesia.
Baca Juga: Aries Susanti Rahayu Tegaskan Cedera Jarinya Tak Akan Ganggu Performa
| Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
| Sumber | : | ifsc-climbing.org |
Komentar