Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Lihat Pelanggaran Chiellini ke Saka, Mantan Bek Inggris Akui Bakal Lakukan Hal Serupa

By Rebiyyah Salasah - Sabtu, 17 Juli 2021 | 15:10 WIB
Bek timnas Italia, Giorgio Chiellini, melanggar winger timnas Inggris, Bukayo Saka, dalam laga final EURO 2020 di Stadion Wembley, Minggu (11/7/2021).
TWITTER.COM/BRFOOTBALL
Bek timnas Italia, Giorgio Chiellini, melanggar winger timnas Inggris, Bukayo Saka, dalam laga final EURO 2020 di Stadion Wembley, Minggu (11/7/2021).

BOLASPORT.COM - Mantan bek timnas Inggris, Chris Smalling, akui akan melakukan pelanggaran serupa dengan Giorgio Chiellini terhadap Bukayo Saka dalam laga final EURO 2020.

Pelanggaran Giorgio Chiellini terhadap Bukayo Saka menjadi salah satu momen yang jadi sorotan dalam laga final EURO 2020 antara timnas Italia dan timnas Inggris

Dalam laga yang berlangsung di Stadion Wembley, Minggu (11/7/2021) waktu setempat atau Senin dini hari WIB itu, Chiellini melanggar Saka pada menit ke-90+5. 

Aksi Chiellini itu bermula ketika Saka berusaha mencari celah untuk menembus pertahanan timnas Italia dan mengubah skor. 

Pemain sayap berusia 19 tahun itu sebenarnya berhasil melewati pengawalan Chiellini, tetapi hanya berlangsung beberapa saat.

Baca Juga: Beri Dukungan untuk Saka, Eks Bomber Inggris Sebut Messi dan Ronaldo

Pasalnya, Chiellini langsung menarik kerah jersi Saka hingga winger Inggris itu terjungkal. 

Kendati tindakan Chiellini mendapatkan banyak kecaman, tetapi aksi itu didukung mantan bek The Three Lions, Chris Smalling

Sebagai orang Inggris yang tinggal dan bekerja di Italia, Smalling memiliki perasaan bercampur aduk saat menyaksikan final EURO 2020.

Pemain AS Roma ini mengaku bahagia hingga melompat dari sofa ketika Luke Shaw mencetak gol untuk Inggris ketika pertandingan baru berjalan dua menit.

Namun, Chris Smalling merasa hancur ketika Leonardo Bonucci muncul dengan gol penyeimbang serta Inggris kalah dalam adu penalti.

Smalling sendiri mengagumi cara Giorgio Chiellini dan Leonardo Bonucci bertahan terutama selama 30 menit pertama.

Baca Juga: Usai Antarkan Italia Juara EURO 2020, Giorgio Chiellini Tunggu Kabar dari Juventus

Smalling juga mengakui bahwa pelanggaran yang dilakukan Chiellini terhadap Saka memang pemandangan yang mengerikan bagi para penggemar timnas Inggris

Pelanggaran itu bahkan mendorong beberapa penggemar Inggris untuk mengajukan petisi yang menuntut pertandingan final EURO 2020 dimainkan ulang. 

Pasalnya, laga dianggap berjalan tidak adil, terutama melihat Chiellini hanya diganjar kartu kuning atas pelanggarannya. 

Namun, Smalling mengungkapkan bahwa tindakan yang sama dengan Chiellini akan dilakukan oleh setiap bek. 

Terlebih, apa yang dilakukan Saka bisa jadi membahayakan gawang Italia menjelang berakhirnya laga. 

"Mereka mungkin bukan yang paling terampil, tetapi pengalaman mereka, seberapa cepat mereka berpikir, yang membedakan mereka dari yang lain," kata Smalling, dikutip BolaSport.com dari Football Italia.

"Chiellini bahkan lebih tua dari Bonucci, tetapi mereka telah melihat semuanya dan mereka mampu menangani begitu banyak situasi yang berbeda."

Baca Juga: Terungkap, Giorgio Chiellini Ucap Mantra Kutukan Sebelum Bukayo Saka Tendang Penalti

Bek timnas Italia, Giorgio Chiellini, melanggar winger timnas Inggris, Bukayo Saka, dalam laga final EURO 2020 di Stadion Wembley, Minggu (11/7/2021).
TWITTER.COM/BRFOOTBALL
Bek timnas Italia, Giorgio Chiellini, melanggar winger timnas Inggris, Bukayo Saka, dalam laga final EURO 2020 di Stadion Wembley, Minggu (11/7/2021).

"Contohnya laga final, selama setengah jam pertama saya pikir itu bisa menjadi 2-0 atau 3-0 untuk Inggris. Namun, para pemain berpengalaman Italia mampu menangani itu."

"Mereka telah berada dalam banyak situasi dan mereka telah memenangi begitu banyak hal."

"Akan tetapi, saya ragu mereka pernah mengalami final, di mana mereka benar-benar menguasainya selama 90 menit."

"Jadi mereka mencoba mengancam lawan dalam periode permainan tertentu."

"Mereka membuat pemain yang bisa berkelompok bersama dan menuntut hal-hal tertentu dari orang-orang."

Baca Juga: Gareth Southgate Belum Jelas, Frank Lampard Bakal Jadi Pelatih Inggris Selanjutnya?

"Mereka menyederhanakan peran pemain muda. Anda melihat mereka banyak mengatur dan berbicara kepada individu, terutama dalam 25 menit pertama."

"Akhirnya Italia mendapat sedikit pijakan dan mendapat lebih banyak bola."

"Pelanggaran Chiellini terhadap Saka itu sesuatu yang luar biasa, bukan? Memang sangat mengerikan untuk dilihat sebagai penggemar Inggris." 

"Akan tetapi, jika perannya dibalik, maka Anda akan melakukan hal yang sama di menit-menit terakhir," ucap bek yang tampil 31 kali untuk timnas Inggris itu. 


Editor : Septian Tambunan
Sumber : football italia

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Arsenal
35
80
2
Man City
34
79
3
Liverpool
35
75
4
Aston Villa
35
67
5
Tottenham
33
60
6
Man United
34
54
7
Newcastle
34
53
8
West Ham
35
49
9
Chelsea
33
48
10
Bournemouth
35
48
Klub
D
P
1
Borneo
32
70
2
Persib
32
59
3
Bali United
33
58
4
Madura United
32
53
5
PSIS Semarang
32
50
6
Dewa United
32
50
7
Persik
33
48
8
Persis
32
47
9
Barito Putera
32
43
10
Persija Jakarta
32
42
Klub
D
P
1
Real Madrid
33
84
2
Barcelona
33
73
3
Girona
33
71
4
Atlético Madrid
33
64
5
Athletic Club
33
58
6
Real Sociedad
33
51
7
Real Betis
33
49
8
Valencia
33
47
9
Villarreal
33
45
10
Getafe
33
43
Klub
D
P
1
Inter
34
89
2
Milan
34
70
3
Juventus
34
65
4
Bologna
34
63
5
Roma
34
59
6
Atalanta
33
57
7
Lazio
34
55
8
Fiorentina
33
50
9
Napoli
34
50
10
Torino
34
46
Pos
Pembalap
Poin
1
F. Bagnaia
467
2
J. Martin
428
3
M. Bezzecchi
329
4
B. Binder
293
5
J. Zarco
225
6
A. Espargaro
206
7
M. Viñales
204
8
L. Marini
201
9
A. Marquez
177
10
F. Quartararo
172
Close Ads X