BOLASPORT.COM - Romelu Lukaku dikabarkan memiliki empat alasan menolak tawaran dari Chelsea yang salah satunya adalah trauma dengan Liga Inggris.
Chelsea masih terus berupaya untuk mendatangkan pemain baru pada bursa transfer musim panas 2021.
Meski memiliki keuangan yang cukup stabil dibandingkan klub lain, Chelsea nyatanya sampai saat ini belum bisa menggaet pemain anyar.
Sejumlah nama besar sebenarnya dikaitkan dengan Chelsea pada jendela transfer edisi kali ini, salah satunya adalah Romelu Lukaku.
Baca Juga: Pertahankan Romelu Lukaku, Inter Milan Tolak Uang Rp 2,2 Triliun dari Chelsea
Dilansir BolaSport.com dari Football Italia, Chelsea dikabarkan telah memberikan tawaran kepada Lukaku dan Inter Milan.
Tak tanggung-tanggung, Chelsea menawarkan gaji yang besarnya dua kali lipat dibandingkan yang diberikan Inter Milan untuk Lukaku.
Saat ini, Lukaku mendapatkan gaji sebesar 7,5 juta euro atau sekitar Rp128,60 miliar per tahun.
Sementara itu, Chelsea bersedia untuk memberikan gaji sebesar 15 juta euro atau setara dengan Rp257,20 miliar per tahun.
Selain itu, Chelsea juga telah menawarkan uang sebesar 130 juta euro atau setara dengan Rp2,2 triliun kepada Inter Milan agar mereka melepas penyerang asal Belgia itu.
Baca Juga: Jelang Musim Baru, Romelu Lukaku Kirim Pesan untuk Fan Inter Milan
Namun, Lukaku dikabarkan ingin tetap bertahan di Inter Milan dan menolak tawaran menggiurkan dari Chelsea.
Menurut laporan La Gazzetta dello Sport yang dikutip BolaSport.com, setidaknya ada empat alasan yang membuat Lukaku menolak tawaran Chelsea.
Alasan pertama adalah Lukaku masih trauma dengan bermain di Liga Inggris.
Hal itu terjadi ketika Lukaku bermain untuk Manchester United pada medio 2017 hingga 2019.
Saat itu, penyerang berusia 28 tahun tersebut tampil kurang apik bersama Manchester United.
Baca Juga: Romelu Lukaku: Inter Milan Akan Meneruskan yang Sudah Dimulai
Dari 96 laga, Lukaku hanya mencetak 42 gol dan 13 assist di berbagai ajang untuk Manchester United.
Selain itu, media Inggris lebih banyak memberitakan mengenai kondisi fisiknya dibandingkan dengan performanya di lapangan.
Hal tersebut diduga membuat Lukaku tidak nyaman bermain di Liga Inggris.
Selain itu, Lukaku juga sudah menetapkan untuk tinggal di Milan dalam jangka waktu yang cukup lama.
Saat ini, Lukaku telah memiliki tiga apartemen dan mulai merintis bisnis sampingan di Milan.
Baca Juga: Tak Ada Klub yang Akan Bisa Sentuh Romelu Lukaku Musim Panas Ini
Hubungan Lukaku dengan para pendukung Inter Milan juga menjadi alasannya ingin tetap berada di Inter Milan.
Alasan ketiga adalah Lukaku memiliki hutang budi yang luar biasa kepada Inter Milan.
Nerazzurri ibaratnya seperti dewa penolong yang menyelamatkan karier sepak bola Lukaku.
Sejak dibeli Inter Milan dari Manchester United pada 2019, Lukaku tampil trengginas dan mampu melebihi jumlah golnya di Old Trafford dengan jumlah penampilan yang lebih sedikit.
Sampai saat ini, mantan penyerang Anderlecht itu telah mencetak 64 gol dan 16 assist dari 95 laga untuk Inter Milan.
Baca Juga: Chelsea Incar Romelu Lukaku, Inter Milan Pasang Harga Rp 2 Triliun
Sementara alasan terakhir Lukaku adalah dirinya ingin menambah jumlah trofi bersama Inter Milan.
Baru dua musim bermain, Lukaku sudah berhasil mempersembahkan trofi Liga Italia untuk Inter Milan.
Oleh karena itu, Lukaku ingin memberikan trofi lainnya yang lebih bergengsi kepada Inter Milan.
| Editor | : | Ade Jayadireja |
| Sumber | : | La Gazzetta dello Sport, football italia |
Komentar