BOLASPORT.COM - Liverpool mendapat mangsa favorit sekaligus lawan-lawan tersulit di Grup B Liga Champions 2021-2022.
Drawing babak penyisihan grup Liga Champions 2021-2022 digelar di Istanbul, Turki, pada Kamis (26/8/2021) pukul 18.00 waktu setempat atau 23.00 WIB.
Berdasarkan pengundian itu, wakil Inggris, Liverpool, masuk ke dalam Grup B.
Liverpool akan menghadapi tiga klub dari tiga negara berbeda di Grup B, yaitu Atletico Madrid yang mewakili Spanyol, FC Porto dari Portugal, dan AC Milan sebagai perwakilan Italia.
Lawan-lawan Liverpool di Grup B itu terbilang sangat relatif untuk The Reds.
Baca Juga: Hasil Drawing Liga Champions - Banyak Reuni! Lionel Messi Jumpa Lagi dengan Pep Guardiola
Pasalnya, ada klub yang secara statistik amat mudah untuk mereka, lalu ada pula yang sulit buat Liverpool.
Klub yang mudah untuk Liverpool adalah FC Porto, bahkan klub Portugal itu bisa dibilang sebagai mangsa favorit The Reds.
Pasalnya, seperti dilansir BolaSport.com dari Opta, sepanjang sejarah pertemuan antara kedua klub di turnamen Eropa, Liverpool tidak pernah kalah dari FC Porto.
Jumlah pertemuan Liverpool dengan Porto adalah delapan kali, enam di Liga Champions, dan dua di Liga Europa.
8 - Across all European competitions, Liverpool have faced FC Porto on more occasions without ever losing than any other side (P8 W5 D3). Prey. pic.twitter.com/luJAGKb1gT
— OptaJoe (@OptaJoe) August 26, 2021
Rekor The Reds dalam delapan pertemuan itu adalah menang lima kali dan imbang tiga kali.
Catatan itu memang tidak akan secara langsung membuat Liverpool superior atas mangsa favoritnya itu.
Akan tetapi, rekor pertemuan itu mungkin saja membuat The Reds memiliki semangat lebih untuk mempertahankan catatan apiknya atas Porto.
Di sisi lain, Liverpool juga mendapat lawan sulit di Grup B, yakni Atletico Madrid dan AC Milan.
Baca Juga: RESMI, Tim Petronas SRT Bubar pada Akhir Musim MotoGP 2021
Kedua klub itu menjadi sulit bagi Liverpool karena The Reds nyaris tidak pernah menang atas Atletico Madrid dan juga AC Milan.
Satu-satunya kemenangan Liverpool atas kedua klub itu adalah di final Liga Champions 2004-2005, yakni saat menghadapi AC Milan.
Rekor pertemuan Liverpool dengan Atletico Madrid berjumlah empat, dan dalam kesempatan itu The Reds kalah dua kali dan imbang dua kali tanpa meraih sebiji pun kemenangan.
Dua perjumpaan pertama terjadi dalam laga fase Grup D Liga Europa 2008-2009.
Baca Juga: Jadi Transfer Terburuk, Van De Beek Mending Desak Man United untuk Dijual
Hasilnya Liverpool tertahan imbang 1-1, baik dalam pertandingan pertama yang dimainkan di kandang Atletico Madrid yang kala itu masih di Stadion Vicente Calderon, dan juga mendapat hasil serupa saat menjamu Los Rojiblancos di Stadion Anfield.
Sementara itu, AC Milan juga bisa menjadi lawan yang sulit untuk Liverpool.
Selain karena perkembangan AC Milan yang terbilang pesat dalam satu tahun terakhir, I Rossoneri juga menjadi lawan yang sulit untuk The Reds karena hampir selalu berhasil menggagalkan Liverpool dalam meraih kemenangan.
Sejauh ini Liverpool dan AC Milan baru berjumpa dua kali, pertama di final Liga Champions 2004-2005, dan final ajang yang sama musim 2006-2007.
Baca Juga: Isu Hengkang dari Radnik Surdulica, Witan Sulaeman Tinggalkan Indonesia Hari Ini
Dalam pertemuan pertama, yang digelar di Stadion Ataturk, Istanbul, Turki, Liverpool tertahan imbang 3-3 sepanjang waktu normal dan akhirnya The Reds keluar sebagai kampiun setelah menang 3-2 dalam adu penalti.
Kemudian dalam perjumpaan berikutnya, di Stadion Olympiako, Athena, Liverpool takluk 1-2 dari AC Milan pada waktu normal.
2 - Liverpool and AC Milan have only met on two previous occasions in European competition, with both of them coming in the final of the UEFA Champions League (winning in 2005 and losing in 2007). Giants. pic.twitter.com/RrBr2z09WB
— OptaJoe (@OptaJoe) August 26, 2021
Selain karena rekor pertemuan, Atletico Madrid dan AC Milan juga bisa menyulitkan Liverpool karena punya skuad yang terbulang mumpuni.
Ateltico Madrid kini memiliki seorang Luis Suarez yang kualitasnya bisa ditanyakan sendiri ke Liverpool mengingat striker tajam itu pernah memperkuat mereka antara 2011 sampai 2014.
Baca Juga: Soal Kylian Mbappe Gabung Real Madrid, Presiden PSG Beri Jawaban Terbaru
Lalu, AC Milan juga punya tim yang dipenuhi pemain bertalenta dan juga berpengalaman.
Pemain-pemain berbakat seperti Brahim Diaz, Sandro Tonelli, sampai Theo Hernandez sangat mungkin menjadi sesuatu yang menyulitkan Liverpool.
Ditambah lagi pemain-pemain berpengalaman macam Zlatan Ibrahimovic, Olivier Giroud, dan Alessandro Florenzi yang juga mungkin membawa semua pengalamannya untuk membuat tim besutan Juergen Klopp kesulitan.
Namun, Liverpool juga tidak bisa dipandang sebelah mata.
Baca Juga: Kembali Berlatih, Materi Pemain Persib Bandung Sudah Lengkap
Walau hanya memiliki satu tenaga tambahan dalam bentuk Ibrahima Konate yang direkrut dari RB Leipzig pada musim panas 2021, Liverpool masih punya pemain-pemain yang sudah pernah menjuarai Liga Champions.
Sebut saja Alisson Becker, Fabinho, Mohamed Salah, Sadio Mane, atau Jordan Henderson.
Semua pemain itu menjadi bagian integral Liverpool ketika mengangkat trofi Liga Champions musim 2018-2019.
Dengan demikian, kiprah Liverpool di Liga Champions 2021-2022, terutama di fase grup patut untuk dinantikan.
| Editor | : | Bagas Reza Murti |
| Sumber | : | Opta |
Komentar