Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Adilson Maringa Perkasa di Gawang Arema FC, Bisa Pecahkan Rekor yang 8 Tahun Mati Suri?

By Hugo Hardianto Wijaya - Rabu, 8 September 2021 | 21:10 WIB
Kiper asing Arema FC, Adilson Maringa, sedang bertanding dalam laga pekan pertama Liga 1 2021 di Stadion Pakansari, Bogor, Jawa Barat, 5 September 2021.
MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM
Kiper asing Arema FC, Adilson Maringa, sedang bertanding dalam laga pekan pertama Liga 1 2021 di Stadion Pakansari, Bogor, Jawa Barat, 5 September 2021.

BOLASPORT.COM - Kiper Arema FC, Adilson Maringa, berpotensi menyusul prestasi dua kiper asing yang pernah juara Liga Indonesia, Yoo Jae-hoon dan Mbeng Jean.

Arema FC membongkar pakem-pakem soal pemain asing di Liga Indonesia pada gelaran Liga 1 2021/2022.

Selama ini, klub-klub Liga 1 kebanyakan merekrut pemain asing untuk mengisi posisi striker, gelandang, atau bek.

Baca Juga: Rahasia Yordenis Ugas Bisa Taklukkan Manny Pacquiao Terbongkar

Namun berbeda dengan Arema FC.

Pada musim ini, tim berjulukan Singo Edan itu memutuskan untuk merekrut kiper asal Brasil, Adilson Maringa.

Rupanya strategi ini cukup efektif.

Adilson Maringa tampil perkasa di bawah mistar gawang Arema FC dalam laga perdana Liga 1 2021/2022 kontra PSM Makassar, Minggu (5/9/2021).

Baca Juga: Tinggalkan Juventus Tiba-tiba, Cristiano Ronaldo Ungkap Alasannya ke Khabib Nurmagomedov

Meski Singo Edan bermain dengan 10 pemain, PSM Makassar tak bisa mencetak lebih dari satu gol sehingga skor akhir menjadi 1-1 untuk hasil imbang kedua tim.

Satu penyelamatan yang paling heroik dari Adilson Maringa adalah ketika kiper 31 tahun itu menggagalkan peluang Anco Jansen dari tendangan bebas.

Maringo berhasil memblok bola menggunakan kaki setelah tubuhnya jatuh lebih dulu.

Kehebatan Adilson Maringa bahkan diakui oleh pelatih PSM Makassar, Milomir Seslija.

Baca Juga: Setelah Lionel Messi, Satu Member Sextuple Barcelona Cabut Musim Panas Tahun Depan

Mantan juru taktik Arema FC itu bahkan tak sungkan menyebut Adilson Maringa sebagai man of the match dalam laga tersebut.

"Saya ucapkan selamat kepada Arema FC karena bisa selamat hanya dengan 10 orang pemain," ucap pelatih yang biasa disapa Milo itu, seperti dikutip Bolasport.com dari Kompas.

"Kita bisa melihat bahwa man of the match pada laga ini adalah kiper mereka (Adilson Maringa). Semua terlihat jelas pada laga ini," katanya.

"Tidak mudah untuk menciptakan peluang melawan tim yang terorganisasi dengan baik, apalagi mereka punya penjaga gawang yang sangat luar biasa dengan penyelamatan-penyelamatannya," kata Milo.

Baca Juga: Pelatih Persela, Iwan Setiawan Pelajari Peta Kekuatan Persipura

Dengan penampilan ini, bukan tidak mungkin jika Adilson Maringa bisa menyusul prestasi dua kiper asing yang pernah juara Liga Indonesia, yakni Yoo Jae-hoon dan Mbeng Jean.

Seperti diketahui, sepanjang sejaran Liga Indonesia, ada sekitar 14 kiper asing yang pernah bermain di Tanah Air.

Namun, hanya ada dua kiper asing yang berhasil juara.

Yoo Jae-hoon mencatatkan tinta emas di Liga Indonesia kala membela Persipura Jayapura pada periode 2010-2015.

Baca Juga: PSSI Ingatkan AHHA PS Pati FC agar Tak Rekrut Pemain Bergaya Bar-bar

Yoo Jae-hoon saat menjadi kiper Mitra Kukar.
FitriAsri
Yoo Jae-hoon saat menjadi kiper Mitra Kukar.

Hebatnya, tak cuma satu kali, Yoo Jae-hoon berhasil berdiri di puncak Liga Indonesia dalam dua kesempatan.

Bersama skuad Mutiara Hitam, Yoo Jae-hoon menjuarai Liga Indonesia pada musim 2010/2011 dan 2013.

Kini, Yoo Jae-hoon tengah mengabdi untuk timnas Indonesia dengan menjadi penerjemah bagi Shin Tae-yong.

Jauh sebelum Yoo Jae-hoon, penjaga gawang Persija Jakarta, Mben Jeang, menjadi satu-satunya pemegang titel kiper asing yang sanggup merengkuh gelar juara Liga Indonesia.

Baca Juga: Belum Juga Berduel di Liga Inggris, Lukaku Sudah Unggul 1-0 atas Ronaldo

Namun, perjuangan Mben Jeang tidaklah mudah.

Bergabung dengan Macan Kemayoran pada 1997, pemain asal Kamerun ini baru bisa menjadi juara Liga Indonesia pada musim 2001.

Mben Jeang sempat bertahan di Persija selama dua musim lagi, sebelum akhirnya hengkang ke PSPS Pekanbaru dan PSMS Medan.

Sejak itu pula, namanya bak hilang ditelan bumi.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom)

 


Editor : Hugo Hardianto Wijaya
Sumber : Kompas.com

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Man City
38
91
2
Arsenal
38
89
3
Liverpool
38
82
4
Aston Villa
38
68
5
Tottenham
38
66
6
Chelsea
38
63
7
Newcastle
38
60
8
Man United
38
60
9
West Ham
38
52
10
Crystal Palace
38
49
Klub
D
P
1
Borneo
32
70
2
Persib
32
59
3
Bali United
33
58
4
Madura United
32
53
5
PSIS Semarang
32
50
6
Dewa United
32
50
7
Persik
33
48
8
Persis
32
47
9
Barito Putera
32
43
10
Persija Jakarta
32
42
Klub
D
P
1
Real Madrid
37
94
2
Barcelona
37
82
3
Girona
37
78
4
Atlético Madrid
37
73
5
Athletic Club
37
65
6
Real Sociedad
37
60
7
Real Betis
37
56
8
Villarreal
37
52
9
Valencia
37
48
10
Alavés
37
45
Klub
D
P
1
Inter
37
93
2
Milan
37
74
3
Bologna
36
67
4
Juventus
36
67
5
Atalanta
36
66
6
Roma
37
63
7
Lazio
37
60
8
Fiorentina
36
54
9
Torino
37
53
10
Napoli
37
52
Pos
Pembalap
Poin
1
F. Bagnaia
467
2
J. Martin
428
3
M. Bezzecchi
329
4
B. Binder
293
5
J. Zarco
225
6
A. Espargaro
206
7
M. Viñales
204
8
L. Marini
201
9
A. Marquez
177
10
F. Quartararo
172
Close Ads X