BOLASPORT.COM - Shin Tae-yong tidak akan membawa pemain abroad alias yang berbasis di luar negeri untuk timnas U-23 Indonesia.
Timnas U-23 Indonesia akan mengikuti Piala AFF U-23 2022 di Kamboja bulan depan.
Tim besutan Shin tae-yong itu akan mempertahankan gelar mereka tanpa menggunakan pemain yang berbasis di luar negeri.
Timnas U-23 Indonesia ada juara Piala AFF U-23 edisi sebelumnya, yakni pada 2019.
Indonesia menjadi juara setelah mengalahkan Thailand di final dengan skor 2-1.
Baca Juga: Pengganti Teco di Bali United Bicara Kekuatan Baru Persib Bandung
Dua gol kemenangan timnas U-23 Indonesia saat itu dicetak oleh Sani Rizky Fauzi dan Osvaldo Haay.
Pelatih Shin Tae-yong mengatakan bahwa penting untuk memberi pemain baru dan muda kesempatan untuk bersinar.
"Kami akan mencoba untuk menjaga tulang punggung tim nasional saat ini untuk membentuk timnas U-23 untuk kampanye di Kamboja," ujar Shin Tae-yong dilansir BolaSport.com dari laman resmi AFF.
"Jadi tidak akan ada pemain luar negeri seperi Witan (Sulaeman), Egy (Maulana), atau Asnawi (Mangkualam).
"Pada dasarnya, kami akan menantang dengan pemain baru," ujarnya.
Baca Juga: Lepas Syahrian Abimanyu ke Persija Jakarta, JDT Tutupi Nilai Transfer
Indonesia berada di kepercayaan diri yang baik untuk mempertahankan gelar menyusul kesuksesan tim muda yang lolos ke final Piala AFF 2020.
Piala AFF 2020, timnas Indonesia menyertakan pemain senior, muda, dan yang berbasis di luar negeri seperti, Elkan Baggott, Witan Sulaeman, Egy Mualana Vikri, dan Asnawi Mangkualam.
Pada Piala AFF U-23 2022, timnas U-23 Indonesia berada dalam Grup B bersama Malaysia, Myanmar, dan Laos.
Sementara Grup A diisi oleh Kamboja, Timor Leste, Filipina, dan Brunei Darussalam.
Grup C diisi oleh Vietnam, Thailand, dan Singapura.
| Editor | : | Metta Rahma Melati |
| Sumber | : | AseanFootball.org |
Komentar